
MALANG POST – Tampil di hadapan publik sendiri, Persikoba Kota Batu tampil hati-hati di pertandingan ke dua babak 16 besar Liga 4 Jatim grup LL, melawan Persepon Ponorogo di Stadion Brantas, Minggu (2/2/2025).
Anak asuh Arif Suyono tampil lebih hati-hati karena tak ingin kecolongan lagi, pasca kekalahan perdana saat menghadapi Persema Malang, Jumat (31/1/2025) lalu.
Praktis karena tampil hati-hati, hampir tak ada peluang berarti di sepanjang 45 menit babak pertama yang didapat Persikoba Kota Batu. Tercatat hanya satu peluang emas melalui tendangan penalti yang didapat, itupun juga gagal dieksekusi menjadi gol.
Menyusul tendangan Ali Wahid berhasil diantisipasi dengan baik oleh kiper Persepon. Skor sama kuat 0-0 menutup jalannya pertandingan babak pertama, di laga yang sangat menentukan ini.
Usai turun minum, pasukan Laskar Elang Putih langsung tancap gas. Mereka tampil lebih terbuka di awal-awal babak ke dua, hasilnya sejumlah peluang berhasil diciptakan.
Meski ke dua tim telah menampilkan permainan terbuka, diikuti peluang-peluang yang lebih banyak tercipta. Kemudian di menit-menit akhir pertandingan, satu pemain Persepon Ponorogo diusir wasit karena menerima kartu kuning ke dua. Unggul jumlah pemain, Lutfan dan kawan-kawan juga belum berhasil memanfaatkannya.

TERTUNDUK LESU: Para pemain Persikoba Kota Batu tertunduk lesu pasca hasil imbang di pertandingan ke dua Liga 4 Jatim grup LL melawan Persepon Ponorogo. (Foto: Ananto Wibowo)
Alhasil skor sama kuat 0-0 bertahan hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Dengan hasil ini, cukup menyulitkan langkah Persikoba Kota Batu untuk melaju ke fase selanjutnya.
Dimana Persikoba baru mengoleksi 1 poin hasil dari satu kali kalah dan satu kali imbang. Dengan koleksi poin ini, Persikoba Kota Batu bertengger di peringkat tiga klasemen sementara grup LL Liga 4 Jatim
Sedangkan di peringkat pertama, ditempati Persema Malang yang sukses meraih dua kemenangan di dua pertandingan (menang 1-0 melawan Persikoba dan menang 3-0 melawan Mojosari Putra) dengan koleksi 6 poin.
Di peringkat ke dua, ditempati Persepon Ponorogo dengan koleksi 4 poin, hasil dari satu kali menang 5-1 saat melawan Mojosari Putra dan imbang 0-0 melawan Persikoba.
Persikoba Kota Batu bisa saja lolos ke babak 8 besar Liga 4 Jatim, dengan catatan di pertandingan terakhir nanti Persema Malang bisa menang besar atas Persepon Ponorogo. Kemudian Persikoba Kota Batu juga menang telak saat melawan Mojosari Putra.
Namun apabila di pertandingan terakhir nanti Persepon bisa menahan imbang Persema Malang atau bahkan menang atas Bledek Biru julukan Persema, maka hasil apapun yang diraih Persikoba tidak akan merubah keadaan. Otomatis perjuangan Persikoba Kota Batu di Liga 4 Jatim harus terhenti di babak 16 besar. (Ananto Wibowo)