Malang Post – Operator kompetisi Liga 1 musim 2023/2024, PT Liga Indonesia Baru (LIB), mengubah jadwal pekan ke-10 bagi Arema FC. Ketika menjamu Persikabo 1973, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Laga yang sedianya digelar Minggu (27/8/2023) itu, digeser menjadi Senin (28/8/2023). Tapi jam kick off tetap pada 15.00 WIB.
Penyebabnya, pertandingan tersebut berbenturan dengan laga kandang Bali United melawan Barito Putera di tempat yang sama. Arema FC yang nunut di stadion itu pun harus mengalah.
Tapi paling tidak dengan molor sehari, menjadikan Arema FC punya waktu recovery lebih panjang.
Apalagi saat menahan imbang Persija, Minggu (20/8/2023) lalu. Stamina Dendy Santoso dan kawan-kawan, benar-benar terkuras habis.
Permainan cepat dan spartan yang diperagakan Macan Kemayoran, menjadikan tekanan kepada pertahanan Arema FC. Fakta bahwa bertahan lebih lelah, ketimbang menyerang, langsung dirasakan pemain.
“Kami sudah dapat kabar, pertandingan melawan Persikabo mundur sehari. Tidak masalah. Itu bisa dimaksimalkan untuk lebih lama melakukan persiapan. Ada pelatih baru juga di sini,” kata karteger pelatih Arema FC, Kuncoro. Yang Rabu (23/8/2023) ini, menyerahkan kepemimpinannya kepada Fernando Valente.
Di sisi yang lain, Kuncoro melihat persiapan Arema FC, di bawah kendali pelatih baru, juga semakin bertambah panjang. Waktu untuk beradaptasi, menjadi lebih lama.
Apalagi pasca berhasil mencuri satu poin dari Persija, kepercayaan diri pemain Arema FC lebih meningkat.
Terlebih-lebih sebelumnya, Singo Edan selalu kalah dalam tiga laga terakhir. Yang juga membuat sembilan laga secara total, tanpa kemenangan.
“Dalam situasi sekarang, dapat satu poin di kandang Persija, sebuah hal yang positif. Perkembangan tim menjadi lebih signifikan,” katanya.
Hal itu ditambah dengan semakin membaiknya kondisi Charles Lokoli Ngoy. Gelandang serang berpaspor Australia ini, sempat turun di Stadion Patriot Candra Bhaga. Meski hanya 19 menit.
Tetapi itu perkembangan yang cukup bagus. Karena pemain kelahiran Kongo itu, harus absen sejak pekan ke-3. Setelah cedera usai membela Arema FC, saat menjamu Persib Bandung di pekan ke-2.
Kuncoro pun menyambut baik comeback-nya Lokoli Ngoy bersama Arema.
Menurutnya, itu bagus untuk perkembangan kondisinya yang baru pulih dari cedera.
“Charles Lokoli Ngoy kemarin sudah mulai kita turunkan. Meskipun baru beberapa menit, karena belum bisa bermain 90 menit.”
“Itu baik. Khususnya untuk sentuhannya, tidak mulai dari nol lagi. Jadi, untuk pertandingan selanjutnya sudah bisa ketemu sentuhannya,” kata Kuncoro.
Charles Lokoli Ngoy pun punya peluang jadi starter lawan Persikabo 1973. Sekali pun tim medis Arema FC, tetap masih akan memantau kondisi kebugaran fisik pemain berdarah Kongo tersebut.
“Secara kondisi dia baru sembuh. Kita lihat nanti. Kita berharap dia bisa bermain 90 menit. Tapi ketika dia bermain, kita baru tahu seperti apa. Pemain yang baru sembuh kan kendala di fisiknya,” tegas pelatih asli Kabupaten Malang ini. (*/ Ra Indrata)