MALANG POST – Skuadra Singo Edan berhasil menghentikan rentetan hasil buruk saat bertemu PSIS Semarang. Setelah dalam tiga laga terakhir tak pernah menang, Kamis (27/9/20224) sore di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, Arema FC sukses mengalahkan PSIS Semarang.
Brace yang dibuat Dalberto Luan Belo, masing-masing menit ke-89 dan 90+6, membuat tuan rumah harus mengakui keunggulan Arema FC, 2-1. Meski PSIS sebenarnya unggul terlebih dahulu di menit ke-51.
Berkat tambahan tiga poin itu, menjadikan Arema FC merangsek ke papan tengah klasemen sementara Liga 1 musim 2024/2025. Dengan delapan poin, membuat Arema FC sementara berada di peringkat ke-8. Bahkan menyalip posisi PSIS yang saat ini berada di peringkat ke-12.
Turun di pekan ketujuh, Arema FC tampaknya mulai memainkan strategi yang berbeda. Yang bisa jadi hal itu merupakan salah satu strategi yang disusun pelatih asal Brasil, Joel Corneli.
Kali ini, pelatih 57 tahun itu, tidak memakai pakem tiga penyerang. Melainkan memasang Charles Lokoli Ngoy, sebagai striker tunggal. Meski Salim Akbar Tuharea dan Dendi Santoso, selalu mengapit di kiri dan kanan.
Justru duo Brasil, MarMoreira dan Dalberto Luan Belo, harus duduk di bangku cadangan. Karena Arkhan Fikri dan Julian Guevara, ditempatkan sebagai pengatur serangan di tengah. Serta memberikan keleluasaan kepada Pablo de Oliveira, untuk bergerak di lini tengah.
Kembalinya Choi Bo-kyung, setelah sempat absen beberapa laga karena cedera, membuat lini pertahanan kembali ke setelah awal. Duet antara pemain Korea Selatan itu, dengan Thales Lira. Sedangkan Achmad Maulana dan kapten tim, Johan Ahmat Alfarizie, tetap mengisi dua wing back.
Formasi itu terbukti cukup ampuh di babak pertama. Karena tuan rumah terlihat sangat kesulitan untuk masuk ke daerah pertahanan Arema FC.
Sayangnya kelemahan Arema FC untuk mencetak gol, juga masih belum mampu diatasi. Penyerang bayang-bayang yang dipasang Arema FC, dengan menempatkan lini kedua yang memiliki naluri penyerang, belum cukup mampu mengeksekusi bola-bola muntah. Yang terjadi saat Lokoli Ngoy memfungsikan diri sebagai pemantul. Atau pun ketika barisan pertahanan PSIS, terkonsentrasi pada pergerakan striker asal Australia itu.
Sedangkan Tim Laskar Mahesa Jenar, yang dilaga itu justru memasang penyerang lokal, sempat beberapa kali membahayakan gawang Lucas Firgeri.
Bahkan Tri Setiawan, berhasil membobol gawang kiper asal Brasil, ketika laga berada di menit ke-51.
Bekerjasama dengan Alfeandra Dewangga, pemain bernomor punggung 68 itu, berhasil memanfaatkan umpan setengah datar. Meski ditempel ketat Thales Lira, tapi Tri Setiawan menang satu langkah untuk menyerobot bola. Mencocornya hingga masuk ke gawang Lucas Frigeri.
Arema FC pun mulai panik, ketika terus keluar menyerang, tapi justru kebobolan. Joel Corneli tidak membuang waktu. Sepuluh menit setelah kebobolan, tiga pemain langsung ditarik keluar. Choi Bu-kyung, Julian Guevara dan Salim Akbar Tuharea digantikan Dalberto, Wiliam Moreira dan Syaeful Anwar.
Masuknya Dalberto, menjadikan lini serang Arema FC kian tajam. Bahkan pelanggaran Riyan Ardiansyah di pinggir garis lapangan terhadap Dalberto, membuat pemain nomor punggung 14 itu, harus mendapat kartu merah langsung dari wasit Muhammad Nazmi.
Pun saat pelanggaran itu di-review ulang oleh VAR, wasit tetap memberikan keputusan tegas. PSIS Semarang harus bermain dengan 10 pemain, sejak menit ke-60.
Tetapi dua gol kemenangan Arema FC, baru dihasilkan di menit-menit akhir pertandingan.
Dalberto yang menjadi tokohnya. Gol pertama, dibuat pemain bernomor 94 itu, setelah memanfaatkan umpan lambung dari Dedik Setiawan. Lewat heading kerasnya, Syahrul Trisna, yang menggantikan posisi Adi Satryo sebagai kiper, tidak mampu menahan bola yang melaju ke sektor kiri gawangnya.
Gol kedua Dalberto yang dibuat di menit ke-6 masa perpanjangan waktu, dihasilkan setelah umpan lambung yang dibuat Charles Lokoli Ngoy, sebenarnya ingin dihalau Boubakary Diarra. Tapi bola justru meluncur ke arah Dalberto. Sambil membalikkan badan, mantan pemain Madura United itu melakukan tendangan setelah voli, untuk meluncur keras ke gawang PSIS.
Kemenangan pun berhasil diperoleh Arema FC, untuk kedua kalinya sepanjang tujuh laga di Liga 1 musim ini. (Ra Indrata)