
EMPATI: Warga lingkungan Kepuharjo Karangploso bantu polisi evakuasi jenazah korban. (Foto: istimewa)
Malang – Pulang tahlilan, kakek di Karangploso, Senin (30/3) malam tertabrak truk roda enam. Tidak berhenti, truk menyeret tubuh korban sejauh satu kilometer hingga sang kakek tewas seketika di lokasi kejadian.
Musibah menimpa Mistar (65) warga Dusun Takeran RT 07 RW 07 Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.
“Kronologi kejadian menyeberang, pulang usai tahlilan. Terseret jauh,” ungkap Sam Yancong, warga Karangploso yang memonitor kecelakaan.
Saksi di lokasi menceritakan kejadian. Bertepatan persis ia menutup toko. Sekitar pukul 21.00, Ardi Irawan, mendengar suara keras dekat Samsat Office Karangploso. Ada truk roda enam melintas.
Entah tahu telah menabrak korban ataukah tidak, truk melaju tanpa berhenti. Badan korban terbawa atau terseret hingga sejauh satu kilometer dari Samsat hingga El Hotel Grande, Jl Kepuharjo Karangploso.
Selain terseret truk, badan korban juga sempat terlindas kendaraan lain. Akibatnya, korban mengalami cedera di kepala. Meski terseret kendaraan sejauh itu, tubuh korban masih lengkap tidak seperti korban kecelakaan terseret pada umumnya.
Terkait kejadian, Kanit Laka Lantas Polres Malang, Ipda Agus Yulianto, membenarkan kejadian tersebut. Namun tidak memastikan efek seretan truk terhadap korban.Pihaknya masih menyelidiki keterangan saksi dan berusaha mengungkap pelaku tabrak lari itu. (san/jan)