
Malang Post – Bencana alam akibat cuaca ekstrem berupa angin kencang dan hujan dengan intensitas tinggi masih terus menghantui masyarakat. Akibat cuaca ekstrem tersebut, sebuah pohon tumbang di Jalan Trunojoyo (Payung 3) Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu.
Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu menyatakan, peristiwa pohon tumbang itu disebabkan karena hujan intensitas tinggi disertai angin kencang. Mengakibatkan pohon pinus dengan diameter 25 centimeter dan tinggi 20 meter tumbang.
“Selain pohon pinus, juga ada pohon tumbang jenis mahoni. Dengan diameter 15 centimeter dan tinggi 10 meter. Akibatnya menyebabkan sebagai jalan tersebut tertutup. Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu, (26/2) malam,” ujar Agung, Senin, (27/2).
Selain menutup sebagai jalan, akibat dari pohon tumbang itu juga menimpa sebuh Mobil Avanza bernopol N 0201 KJ. Akibatnya mobil tersebut mengalami kerusakan di bagian depan.
Beruntung dalam peristiwa tersebut tak sampai terjadi korban jiwa. Agar arus lalulintas segera kembali normal, pihaknya langsung melakukan proses evakuasi dan melakukan pemotongan dan pembersihan pohon tumbang.
Selain pohon tumbang, di Dusun Kedungrejo, Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang terjadi bencana alam tanah longsor. Tebing setinggi 30 meter ambrol hingga menutup jalur provinsi penghubung Batu-Kediri.
Kapolsek Pujon, AKP Purwanto Sigit mengatakan, tebing yang longsor itu tingginya 30 meter. Tepatnya di Kilometer 32 jalur penghubung Batu-Kediri. Akibat peristiwa tersebut, arus lalu lintas di jalur itu terganggu karena tertutup material longsor.
“Tanah longsor terjadi Minggu malam, disaat wilayah Kecamatan Pujon diguyur hujan lebat disertai angin kencang. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tanah longsor itu,” beber Sigit.
Lebih lanjut, pihaknya bersama petugas gabungan langsung melakukan pembersihan di area tanah longsor tersebut. “Kami bersihkan secara bergotong royong bersama petugas gabungan dan warga. Hingga kondisi jalan kembali normal dan bisa dilalui kendaraan kembali,” tandasnya. (Ananto Wibowo)