
MANCA: Keynote speaker dari manca negara membuat antusias peserta BISTIC 2021(Foto: istimewa)
Malang Post – Bisnis dan teknologi digital tak dapat dipisahkan. Ini dipahami Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Mengusung semangat berkontribusi pemikiran dan knowledge dalam kerangka konferensi internasional bidang bisnis dan teknologi.
Jurusan Manajemen tahun 2021 mendapatkan kesempatan menyelenggarakan 1st Business Innovation, Sustainability and Technology International Conference (BISTIC) 2021 pada 27-28 Juli 2021.
BISTIC 2021 dilakukan virtual melalui Zoom Meeting. Disiarkan langsung melalui Youtube Channel resmi jurusan manajemen. Konferensi internasional ini, diharapkan memberikan wadah bagi peneliti, akademisi, professional serta pemangku kebijakan. Untuk bertukar pikiran tentang isu terkini bidang bisnis, ekonomi, teknologi dan business learning.
Dimulai pukul 08.00 WIB. Opening speech dari Ketua Pelaksana, Dediek Tri Kurniawan SE MM. Temanhya: Digital Transformation in Creating Business Sustainability, Dynamic Capabilities and Innovation Culture.
Pembukaan dilakukan Wakil Rektor I Prof Dr Budi Eko Soetjipto M.Ed M.Si. Bertindak sebagai Master of Ceremony (MC) Yana Respati Dewi SE MM. Dipandu moderator, Arum Prasasti SE M.Sc.
Kelima keynote speaker menyampaikan presentasi dengan topik berbeda. Sesuai kepakaran keilmuan masing-masing. Presentasi pertama, Banjaran Surya Indrastomo PhD, dari Bank Syariah Indonesia. Menyampaikan materi: Islamic Banking in Surviving Digitalization & Covid-19 Pandemic.
Presentasi mengacu pada potensi perkembangan industri keuangan syariah, transformasi digital. Pada industri keuangan syariah, serta langkah strategis di tengah pandemi. Antusiasme peserta terlihat dari pertanyaan yang dilontarkan.
Keynote speaker kedua, Prof Dr Jamal Othman dari University Kebangsaan Malaysia (Malaysia). Menyampaikan: Post Covid-19 Pandemic: Sustainability and Resiliency Challenge. Fokus menyoroti bagaimana dampak Covid terhadap ekonomi. Keynote speaker ketiga: Prof Ryoko Toyama dari Chuo Graduate School of Strategic Management (Japan) yang memaparkan materi: Knowledge Creation and Ba.
Keynote speaker keempat adalah Dr Agus Hermawan, GradDipMgt M.Si M.Bus. Dosen manajemen Universitas Negeri Malang. Saat ini, Dr Agus Hermawan menjabat sebagai Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Menyampaikan: The Role of SMEs in Digital Transformation-Indonesian Case. Keynote speaker terakhir, Professor Emeritus Beijing Normal University & IUJ University, Kimio Kase DBA. Menyampaikan: Round-out Capability-Building of Organization.
Sebelum akhir sesi, diumumkan tiga paper sebagai The Best Paper dan The Best Presenter BISTIC 2021. Sejak pengumuman Call for Paper BISTIC 2021, setidaknya lebih dari 50 paper masuk dengan lima topik utama: (1) Business Management, (2) Technology & Business Innovation, (3) Innovation & Digital Entreprenuership, (4) Business Education & Digital Learning, dan (5) Islamic Business Management.
The Best Presenter BISTIC 2021 diraih Dicky Ibrahim Syach dari Universitas Negeri Malang.
Tiga paper sebagai The Best Paper BISTIC 2021 adalah:
1. Technology Adoption in Small and Medium Enterprises (SMEs) Current Issues and Future Research Avenues. Karya Rosa Prafitri Juniarti (Universitas Negeri Surabaya) dan Azizah Omar (Universiti Sains Malaysia)
2. Halal Tourism, Implementation and What is Needed: Indonesia Case. Karya Madziyatul Churiyah (Universitas Negeri Malang), Heri Pratikno (Universitas Negeri Malang), Evi Susanti (Universitas Negeri Malang), Filianti (Universitas Negeri Malang), Lili Adi Wibowo (Universitas Negeri Malang) dan Adam Voak (James Cook University).
3. Design and Build Role-Play Game Application – Business Simulator (Simbiz-RPG) as A Life-Based Business Learning Media. Ditulis Suryo Hadi Wira Prabowo (Universitas Negeri Malang), Achmad Murdiono (Universitas Negeri Malang), Jefry Aulia Martha (Universitas Negeri Malang), Ika Zutiasari (Universitas Negeri Malang), Nik Mohd Hazrul Nik Hashim (Universitas Kebangsaan Malaysia)
Terselenggaranya BISTIC 2021 ini, organizing committee berharap. Acara ini bisa memberikan manfaat kepada seluruh pihak terkait. Semoga konferensi internasional ini memberikan insight dan knowledge baru bagi peserta yang hadir. (yan)