
DI ARG: Julian Guevara dan pemain Arema FC lainnya saat latihan terakhir di Malang, sebelum bertolak ke Jayapura. Pada Minggu (18/5/2025) siang, Arema FC akan dijamu PSBS Biak di Stadion Lukas Enembe. (Foto: Arema Official)
MALANG POST – Laga pekan ke-33 bagi Arema FC, menjadi pertandingan tandang terakhir di musim ini. Sekaligus menjadi away terjauh sepanjang musim 2024/2025.
Pada Minggu (18/5/2025) besok, Arema FC akan dijamu PSBS Biak di Stadion Lukas Enembe, Jayapura. Markas tim pendatang baru di Liga 1, yang sebenarnya tidak selalu dipakai untuk menjamu tim-tim lainnya.
Penggawa Singo Edan sendiri, sudah meninggalkan Kota Malang sejak Kamis (15/5/2025) sore kemarin. Tetapi mereka baru tiba di Jayapura pada Jumat (16/5/2025) pagi.
Jauhnya partai tandang tersebut, otomatis berimbas pada besarnya biaya perjalanan dan biaya operasional lainnya. Tak heran jika di pekan ke-33 tersebut, Arema FC hanya memboyong 17 pemain untuk meladeni tuan rumah PSBS Biak.
Bahkan di level tim kepelatihan, dua asisten pelatih juga ditinggal di Malang. Siswantoro dan Galih Firmansyah, akan mendampingi pemain-pemain yang tidak diboyong ke Jayapura, untuk tetap bisa berlatih di Malang.
Biasanya, Arema FC membawa 21-22 pemain untuk menjalani laga away. Namun, khusus untuk away ke Papua, 17 pemain dirasa cukup. Di bangku cadangan masih ada enam pemain. Sudah memenuhi syarat untuk melakukan maksimal lima kali pergantian pemain.
Apalagi pertandingan itu sudah tidak menentukan lagi bagi Arema FC. Berada di posisi ke-10 dengan 46 poin dan tinggal menyisakan dua laga, menjadikan Arema FC sulit bisa bersaing berada di papan atas.
Kalau pun nantinya Arema FC menang, poinnya hanya 49 dan belum bisa menggeser Persija yang saat ini berada di peringkat ke-6 dengan 50 poin.
Tetapi pelatih Arema FC, Jose Manuel Gomes da Silva, mengaku tetap akan mempersiapkan tim sebaik mungkin. Bahkan target yang diusung adalah tiga poin.
“Kami sudah mempersiapkan tim terbaik untuk melawan PSBS. Tentu dengan tujuan untuk mendapatkan poin,” kata Ze Gomes.
Hanya saja, Arema FC tetap tidak bisa menyertakan beberapa pemain terbaiknya. Seperti kapten tim, Johan Ahmat Alfarizie, yang harus absen karena mendapatkan kartu merah, ketika Arema FC dikalahkan 0-3 oleh Persik Kediri, di laga pekan ke-32.
Singo Edan juga sudah ditinggalkan tiga pemain asingnya. Wiliam Marcilio dan Choi Bo-kyoeng yang habis masa kontraknya dan tidak lagi di perpanjang. Ditambah Pablo Oliveira yang mengalami cedera dan memilih menyembuhkan cederanya di Brasil.
Dalam situasi tersebut, Ze Gomes tetap optimis bisa menampilkan permainan terbaiknya. Serta bisa mencuri poin dari kandang PSBS Biak. Karena dengan kemenangan di Papua, bisa menjadi kompensasi atas kegagalan Arema FC mempertahankan poin di Stadion Kanjuruhan.
“Kami ingin melupakan kekalahan sebelumnya. Berharap bisa mendapatkan pengganti poin lawan PSBS. Begitu juga saat pertandingan terakhir melawan Semen Padang,” jelas Ze Gomes.
Pelatih asal Portugal itu tampaknya memang sangat menyesali kekalahan 0-3 dari Persik di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Tapi Ze Gomes meminta pemainnya untuk secepatnya move on dan menatap laga berikutnya melawan PSBS dengan optimisme tinggi.
Sebagai pelatih, Ze Gomes sudah mencoba menyiapkan tim dengan lebih baik sebelum terbang ke Jayapura. Harapannya, skuad Singo Edan pulang ke Malang dengan membawa tiga poin.
“Atas hasil yang kurang baik (lawan Persik), kami harus bertanggung jawab. Saya bertanggung jawab sebagai pelatih. Kami mencoba pergi ke kandang PSBS Biak untuk menang,” kata pelatih dengan lisensi UEFA Pro ini.
Setelah menyatroni kandang PSBS, Ze Gomes juga tetap ingin menyapu bersih poin di laga terakhir. Yakni ketika Arema FC akan menjamu Semen Padang di pekan ke-34, Minggu (25/5/2025) mendatang..
Ze Gomes benar-benar menargetkan enam poin tersebut di dua laga sisa. Pelatih berusia 48 tahun itu ingin mempersembahkannya untuk Aremania, yang selalu setia memberikan dukungan untuk Arema..
“Saat kami kembali ke kandang, kami juga akan mencoba memberikan hasil yang berbeda, tentunya kemenangan yang akan membuat para suporter kami senang,” tandas pengganti Joel Cornelli ini. (*/Ra Indrata)