
MALANG POST – Wisuda lansia adalah momen yang membanggakan dan memiliki makna lebih dalam dari sekadar penyelesaian studi. Ini adalah perayaan semangat belajar sepanjang hayat, pemberdayaan dan kontribusi lansia bagi masyarakat.
Semakin banyak inisiatif dan dukungan terhadap pendidikan lansia akan semakin memperkaya kehidupan para senior dan memberikan dampak positif bagi bangsa secara keseluruhan. Seperti yang terlihat di GOR Gadjahmada, Kota Batu. Ratusan lansia diwisuda setelah lulus pendidikan jenjang S1 dan S2.
Mereka adalah lulusan Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) dan Sekolah Lansia Tangguh (Selantang) Jenjang S1 dan S2 Tahun 2024. Sekolah lansia ini diselenggarakan oleh Bina Keluarga Lansia (BKL) Tarbiatul Mar’ah Aisyiyah PDA Kota Batu bersinergi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB).
Prosesi wisuda dilakukan kepada sebanyak 188 murid SOTH dan Selantang S1-S2. Mereka diwisuda langsung oleh Ketua TP PKK Siti Faujiyah dan Ketua II TP PKK Batu Ridha Agusta didampingi Ketua PD Aisyiyah Kota Batu dan Perwakilan BKKBN Provinsi Jatim.
Wali Kota Batu Nurochman dan Wakil Wali Kota Heli Suyanto hadir untuk menyerahkan penghargaan bagi 6 wisudawan terbaik SOTH dan Selantang Angkatan II 2025. Di antaranya adalah Ning Saadah (79) sebagai wisudawan tersepuh dan Zuhril Qoyyaroh (57) sebagai wisudawan teraktif Selantang S1.
Kemudian pada jenjang Selantang S2, Wali Kota menyerahkan penghargaan bagi Ponisri (72) sebagai wisudawan tersepuh dan Sugiarti (60) dalam kategori teraktif.

WISUDA: Ratusan lansia di Kota Batu diwisuda setelah merampungkan studi S1 dan S2. Mereka adalah lulusan SOTB dan Selantang. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Selain itu, Wakil Wali Kota memberikan penghargaan bagi dua wisudawan terbaik SOTH yaitu Siti Uswatun dalam kategori teraktif dan Adilina Dzakiyarahma sebagai wisudawan terbaik.
Wali Kota Batu, Nurochman menyampaikan apresiasi bagi PD Aisyiyah Kota Batu yang telah bersinergi dan berkontribusi dengan program-program pemerintah dalam memberikan semangat dan ruang belajar bagi para orang tua. Khususnya lansia di Kota Batu yang diberikan program tersebut, hingga akhirnya mencapai kelulusan dengan menjadi wisudawan.
“Apresiasi kami (Pemkot Batu) kepada PD Aisyiyah yang telah membuktikan komitmennya dalam mengangkat derajat perempuan dengan pendidikan dan memberikan ruang belajar terutama bagi para lansia hebat,” kata Cak Nur.
Dihadapan seluruh wisudawan, Cak Nur mengungkapkan komitmennya dalam membangun Kota Batu, salah satunya dengan mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dengan pendidikan yang baik dan selaras dengan Asta Cita dan Nawa Bhakti. Menurutnya, investasi terbaik di masa depan adalah pendidikan yang bermutu.
“Kemarin tepat dengan Hardiknas, kami meluncurkan program 1000 sarjana yang akan mencetak generasi unggul Kota Batu. Saya, Mas Wawali dan Pemkot Batu meyakini bahwa pendidikan adalah bentuk investasi terbaik di masa depan terutama untuk kemajuan Kota Batu,” tegas Cak Nur.
Wali Kota juga menyampaikan keinginannya untuk menjadi dosen tamu dalam SOTH dan Selantang di angkatan berikutnya. Sehingga dapat terus menjalin komunikasi dan berbagi pengalaman kepada masyarakat.
“Kalau memenuhi persyaratan, saya dan Mas Wawali berkeinginan untuk turut berpartisipasi dalam SOTH dan Selantang dengan menjadi dosen tamu. Kami yakin, dengan berkontribusi nyata maka kami akan mengetahui bagaimana pendidikan keluarga yang baik,” tutupnya. (Ananto Wibowo)