![](https://malang-post.com/wp-content/uploads/2024/05/WhatsApp-Image-2024-05-12-at-14.44.27_de8c3d77-1024x527.jpg)
MALANG POST – Pandu Satrio Perkasa, seperti namanya dia benar-benar perkasa. Berhasil mengalahkan lawan-lawanya di ajang balap sepeda downhill Asia Mountain Bike Championship 2024, kategori Men Junior di Taman Cabaran Pitrajaya, Malaysia.
Di event kelas internasional pertamanya ini, remaja asal Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu itu berhasil menyabet medali emas. Dengan torehan waktu 1:12.483. Kemudian disusul pembalap dari Thailand dan Taipei.
“Saya baru pertama kali ikut event ini. Alhamdulillah diberikan kelancaran. Berkat doa dan dukungan semuanya, saya berhasil meraih juara di nomor Men Youth,” tutur Pandu, Minggu, (12/5/2024).
Dia menambahkan, tak mudah untuk bisa meraih prestasi ini. Berbagai persiapan dan menu latihan keras yang diberikan pelatih harus dilahapnya. Hingga hasilnya, berhasil membawa pulang medali emas.
“Di event internasional ini lawan-lawanya pasti berat. Namun menurut saya yang paling berat adalah pembalap dari Thailand dan Jepang,” imbuhnya.
Persiapan matang terus dilakukan Pandu. Di hari pertama setibanya di lokasi lomba, dia langsung melihat kontur trek yang akan dilintasinya. Menurutnya hal ini sangat perlu dilakukan, untuk mengetahui kondisi trek seperti apa lalu cara melewatinya bagaimana.
“Lalu di hari ke-dua saya mulai turun untuk mencoba trek. Ini perlu dilakukan, untuk mengatur suspensi sepeda, tekanan angin dan lainnya,” katanya.
Kemudian saat time season, Pandu terus memvisualisasikan trek yang akan dilintasinya. Hasilnya, saat time season dia berhasil menempati posisi pertama.
“Lalu di hari final, saya mulai dengan pemanas dulu. Kemudian kembali mencoba trek agar lebih akrab. Terlebih malam sebelum final trek sempat diguyur hujan. Sehingga saya harus kembali merubah suspensi dan tekanan angin,” paparnya.
Dalam event ini, Pandu berlaga bersama enam atlet Timnas Indonesia llainnya di nomor balap sepeda Downhill yang berasal dari berbagai daerah. Raihan prestasi ini, berhasil mengulang kembali prestasi yang diraih pelatihnya, Hildan Afos Katana. Di tahun 2009 lalu, Afos berhasil meraih medali perak di event yang sama.
“Ini merupakan sejarah baru, 15 tahun kami menunggu momen membahagiakan ini. Alhamdulillah, selamat untuk Pandu. Dia berhasil mengulang prestasi dan mendapatkan hasil yang lebih bagis dari saya,” ujar Afos.
Pelatih yang pernah meraih medali emas nomor Downhill di Sea Games Naypyitaw tahun 2013 menjelaskan, kemenangan ini akan semakin membuat moncer Pandu dalam meniti kariernya di dunia balap sepeda nomor Downhill.
Sebab lewat event itu, Pandu bertemu untuk pertama kali dengan lawan-lawan balapnya. “Nanti sampai Men Elite, mereka akan terus bertemu. Ini menjadi awal yang baik,” ujar Afos.
Menurut Afos dalam kejuaraan ini, Pandu masuk dalam Timnas Balap Sepeda. Dalam even Asia Mountain Bike Championship tahun 2024 ini, Indonesian Cycling Federation (ICF) mengirimkan 14 atlet dan 4 official.
![](https://malang-post.com/wp-content/uploads/2024/05/WhatsApp-Image-2024-05-12-at-14.44.26_c48c9525-1024x683.jpg)
APRESIASI: Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai saat datang ke kediaman Pandu Satrio Perkasa, untuk memberikan apresiasi karena berhasil menjadi juara diajang balap sepeda Downhill Asia Mountain Bike Championship 2024. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Lebih lanjut, Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai yang mendengar raihan prestasi itu, langsung mendatangi kediaman Pandu. Untuk menyerahkan uang pembinaan sekaligus piagam penghargaan kepada Pandu.
“Ini adalah atlet kebanggaan bukan hanya di Kota Batu. Tapi juga di Jatim dan Nasional. Dari prestasi gemilang ini, adalah bukti dari hasil kerja keras latihan dan tekad yang kuat,” tutur Pj Aries.
Karena itu, pemerintah hadir untuk mensupport, sebagai wujud dari dukungan, agar prestasi yang diraih Pandu tak berhenti sampai disini. Namun prestasinya semakin gemilang diwaktu yang akan datang.
“Saya berpesan jangan pernah lelah untuk terus berlatih. Hingga di event-event selanjutnya, sampai di taraf yang lebih tinggi lagi, bisa terus mendapatkan prestasi yang lebih baik,” tuturnya.
Disisi lain, pria yang juga menjabat Kadindik Jatim itu menyampaikan, berbekal prestasi ini akan memudahkan Pandu melanjutkan pendidikannya ke jenjang perguruan tinggi dengan ikut di jalur prestasi.
“Dindik Jatim akan memberikan dukungan penuh kepada para siswa, yang berprestasi yang telah membanggakan Jawa Timur,” imbuh Aries.
Saat ini Pandu merupakan siswa kelas XII SMAN 2 Batu. Dia berniat melanjutkan ke Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri (UM) Malang melalui jalur prestasi.
“Raihan prestasi itu, akan lebih memudahkan Pandu untuk meneruskan pendidikannya ke perguruan tinggi. Dari prestasi yang dicapai, tentunya Dindik Jatim akan terus memberikan dukungan kepada para siswa yang berprestasi,” tutup Aries. (Ananto Wibowo)