![](https://malang-post.com/wp-content/uploads/2024/04/ecfd2ce3-e91c-42cc-b6e9-79e64765965c-1024x647.jpeg)
Malang Post – Angka investasi di Kota Batu pada triwulan l tahun 2024 cukup mentereng. Jumlahnya sudah tembus 52 persen dari target Rp840 miliar jumlah investasi tahun ini. Jika dibandingkan dengan triwulan l tahun 2023, angkanya mengalami kenaikan sebesar 28,9 persen.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Batu, capaian angka investasi triwulan I tahun 2024 mencapai Rp437,5 miliar atau naik 28,9 persen dibandingkan pada triwulan I tahun 2023 diperoleh angka investasi sebesar Rp339,4 miliar.
Capaian investasi dengan total Rp437,5 miliar diperoleh dari penanaman modal dalam negeri sebesar Rp402,3 miliar atau sebanyak 91,9 persen dan penanaman modal asing sebesar Rp35,2 miliar atau 8,1 persen.
Penanaman modal dalam negeri tertinggi diperoleh dari sektor pariwisata sebesar Rp199 miliar atau sebanyak 49,4 persen, kedua dari sektor konstruksi sebesar Rp70,3 miliar atau 17,4 persen dan ketiga dari sektor kesehatan Rp10,5 miliar atau 2,6 persen.
Sementara itu, penanaman modal asing tertinggi dari sektor kesehatan sebesar Rp24,3 miliar atau 68 persen dan sektor pariwisata Rp10,9 miliar atau sebesar 3 persen.
Pada triwulan I tahun 2023, total investasi sebesar Rp339,4 miliar, dengan perolehan penanaman modal dalam negeri sebesar Rp300,5 miliar atau 88,5 persen dan penanaman modal asing Rp38,9 miliar atau 11,5 persen.
![](https://malang-post.com/wp-content/uploads/2024/04/4357ec4c-82af-445e-91f7-5c51b972bf51-1024x630.jpeg)
CEK ALUN-ALUN: Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai saat melakukan pengecekan di Alun-alun Kota Batu. Sektor pariwisata menjadi salah satu sektor pendongkrak angka investasi di Kota Batu. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Dengan capaian tersebut, Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menyatakan pihaknya sangat puas. Berkat capaian 52 persen dan peningkatan investasi sebesar 28,9 persen di triwulan I tahun 2024.
“Investasi merupakan salah satu sektor yang punya peran penting dan berdampak langsung dalam perekonomian daerah,” tuturnya.
Terutama dalam menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan dan daya beli masyarakat, perputaran ekonomi yang merata serta meningkatkan produk domestik bruto (PDB) daerah.
“Tentunya kamu sangat senang ada peningkatan nilai investasi di Kota Batu. Peningkatan angka investasi ini tentunya akan berdampak kepada terciptanya lapangan kerja, peningkatan pendapatan dan daya beli masyarakat, perputaran ekonomi dan PDB daerah,” jelasnya.
Pj Aries berharap, ke depannya angka investasi Kota Batu bisa terus meningkat, baik penanaman modal dalam negeri maupun asing. Berbagai upaya telah dilakukan Pemkot Batu untuk mewujudkan hal itu. Salah satunya dengan memberikan kemudahan investasi di sektor yang mendukung pembangunan Kota Batu.
“Terutama investasi di sektor Pariwisata, Pertanian dan UMKM akan terus kami dorong. Untuk membangun Kota Batu sesuai dengan visi misi pembangunan daerah,” tutupnya. (Ananto Wibowo)