Prabowo Menang di TPS Krisdayanti Nyoblos

Malang Post – Hasil perhitungan di sejumlah Tempat Pemungutan Suara di Kota Batu menunjukkan, pasangan calon (Paslon) Presiden dan Wakil Presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mengungguli dua paslon lainnya.

Seperti di TPS 03 Desa Songgokerto, Paslon 02 berhasil menang telak dengan perolehan suara sebanyak 211 suara. Sedangkan Paslon nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar memperoleh empat suara. Kemudian paslon nomor urut tiga, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, berhasil mengumpulkan 64 suara.

Kemudian di TPS 30 Desa Pesanggrahan tempat Calan Anggota (Caleg) DPR RI Dapil V Malang Raya, Krisdayanti nyoblos, hingga harus dipanggil oleh Bawaslu. Paslon 02 tetap berhasil mengungguli lawan-lawannya.

Di TPS Tersebut, Paslon 02 berhasil meraih suara sebanyak 152 suara. Lalu disusul Paslon 03 dengan raihan sebanyak 57 suara dan paslon 01 dengan raihan sebanyak 21 suara.

Lalu di TPS 34 Desa Pesanggrahan, tempat Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menyalurkan hak suaranya, Paslon 02 tetap berhasil mengungguli lawan-lawannya. Di TPS tersebut, Paslon 02 berhasil mengumpulkan suara sebanyak 145 suara. Disusul Paslon 01 dengan 75 suara dan Paslon 03 sebanyak 29 suara.

Ketua KPU Kota Batu, Heru Joko Purwanto menyampaikan, KPU Kota Batu mengestimasikan prose perhitungan suara selesai pukul 22.00 WIB. Menurutnya yang bikin lama proses perhitungan, karena ada surat suara yang salah dimasukkan ke kotak suara.

“Setelah dilakukan perhitungan di TPS. Kotak suara akan langsung menuju ke tingkat Kecamatan. Tidak ada perhitungan di tingkat desa/kelurahan. Kotak suara langsung dibawa ke kecamatan. Perhitungan di kecamatan diberi waktu tanggal 15-20 Februari 2024. Tapi kami jadwalkan perhitungan di kecamatan pada tanggal 16-17 Februari 2024,” ujarnya.

Sementara itu, untuk Sirekap, Heru menyampaikan jika sampai Rabu siang, kondisinya masih aman dan tidak eror. Dia berharap sistem tersebut bisa aman hingga seluruh proses selesai.

“Tapi jangan khawatir, jika Sirekap eror, ada backup Sirekap offline. Jadi kalau online ada kendala, kami bisa pakai offline,” tutupnya. (Ananto Wibowo)