SEPEDA BMX: Persis di atas jembatan perbatasan Sukonolo Bululawang dan Kepanjen. (Foto: Istimewa )
Malang – Usai sayat pergelangan tangan, seorang guru honorer dikabarkan hilang misterius. Meninggalkan sepeda angin BMX dekat jembatan Blobo, perbatasan Sukonolo Bululawang – Sukoraharjo Kepanjen.
Muhammad Ghufron alias Gepeng, tercatat sebagai warga Jl Sunan Ampel RT 05 RW 01, Bulupitu, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. Sejak Selasa (8/12) malam, ia tidak kunjung pulang.
Rabu (9/12) pagi, warga mendapati sepeda angin BMX yang diketahui milik Gepeng. Seorang saksi bernama Muhammad Suid sempat menceritakan. Jika Gepeng disebut-sebut terakhir terlihat pukul 23.00. Gepeng sempat menyayat tangannya.
Suid, tetangga korban mengetahui informasi, Gepeng sempat curhat kepada seorang temannya. Soal keinginan mengikuti kedua orangtuanya. Entah apa di benak Gepeng, ia menyayat tangannya. Selepas itu, ia naik sepeda entah kemana.
Dari titik lokasi temuan sepeda, besar kemungkinan kejadian masuk wilayah hukum Polsek Bululawang. Kapolsek Bululawang, Kompol Pujiyono mengatakan, telah mendapat informasi.
“Sampai sekarang, belum ada laporan Mas,” ungkapnya. Sementara itu, sejak tersiar informasi tersebut, sejumlah relawan mendatangi jembatan Blobo. Warga dan kerabat korban juga ke lokasi. Ada dugaan ia melompat ke Brantas kah? (san/jan)
