Malang Post – Kalaksa BPBD Kota Batu, Agung Sedayu mewanti-wanti seluruh masyarakat Kota Batu. Agar tidak membakar sampah sembarangan. Serta selalu waspada terhadap kebakaran hutan, lahan maupun bangunan di musim kemarau.
Himbauan tersebut pihaknya keluarkan setelah seringnya terjadi kebakaran di tempat pengelolaan sampah. Dalam sepekan, terdapat dua tempat pengelolaan sampah yang terbakar. Yakni TPS3R Desa Oro-oro Ombo dan yang terbaru di TPA Selecta Desa Tulungrejo.
“Kami himbau kepada masyarakat agar tidak membakar sampah sembarangan,” tegas Agung, Jumat (15/9/2023).
Untuk kebakaran di TPA Selecta, Agung memaparkan jika peristiwa tersebut terjadi diduga karena api sisa pembakaran sampah yang lupa dimatikan. Sehingga menyebabkan kebakaran dan meluas hingga ke TPA Selecta.
“TPA Selecta terbakar dengan dimensi sekitar panjang 30 meter, lebar 10 meter dan tinggi 15 meter. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu” paparnya.
Selain melakukan pemadaman, pihaknya bersama Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Batu dan petugas gabungan lainnya, telah melakukan pendinginan. Hal tersebut dilakukan agar api benar-benar padam dan tidak menyebabkan kebakaran susulan.
Sebelum dua tempat pengelolaan sampah terbakar dalam sepekan terakhir ini. Pada akhir bulan Agustus lalu, TPS di Dusun Songgoriti, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu juga terbakar.
Maraknya tempat pengelolaan sampah terbakar itu, disinyalir imbas dari Penutupan TPA Tlekung, 30 Agustus lalu. Hingga masyarakat mau tidak mau harus mengelola sampahnya sendiri. Salah satunya dengan cara dibakar. (Ananto Wibowo)