
Malang Post – Operasi pasar murah yang digelar Pemkot Batu melalui Diskoperindag setiap pekan, nyatanya belum berdampak dalam menekan harga kebutuhan bahan pokok. Nampak sepekan jelang puasa Ramadan 1444 H. Harga kebutuhan pokok di Pasar Kota Batu mulai terkerek naik.
Contohnya seperti harga cabai rawit merah, saat ini harganya tembus Rp 72 ribu per kilogram. Kemudian harga daging sapi saat ini sudah berada di angka Rp 120 ribu per kilogram. Sedangkan untuk harga telor ayam saat ini stabil di angka Rp 26.625 per kilogram.
Lalu untuk harga minyak goreng (migor) kemasan premium saat ini tembus Rp 24 ribu per liter, sebelumnya Rp 23 ribu perliter. Lalu migor kemasan sederhana Rp 17.833 per liter dan migor Kita Rp 15.667 per liter.
Salah satu pedagang cabai di Pasar Kota Batu, Agus Sujito menyatakan, jika kenaikan harga cabai rawit merah dan sejumlah kebutuhan pokok lainnya disebabkan karena cuaca ekstrem. Sehingga bener petani mengalami gagal panen.
“Naiknya harga cabai dimungkinkan karena cuaca ekstrem belakang ini. Karena cuaca ekstrem membuat hasil panen cabai petani menurun. Selain itu banyak pohon cabai di serang hama,” tutur Agus, Rabu, (15/3).
Dia menuturkan, mulanya harga cabai rawit merah Rp 25 ribu per kilogram. Kemudian setelah dihempas cuaca ekstrem dan jelang Ramadan harganya berangsur-angsur naik. Hingga saat ini tembus Rp 72 ribu per kilogram.
“Selain cabai rawit merah, cabai kriting dan cabai merah besar juga ikut naik. Tapi kenaikannya tak setinggi cabai rawit merah,” ujarnya.
Sekitar dua pekan lalu, harga cabai keriting per kilogram masih diangka Rp 36 ribu. Sedangkan saat ini sudah tembus Rp 38 ribu per kilogram. Kemudian untuk harga cabai merah besar mulanya Rp 33 ribu per kilogram sedangkan saat ini Rp 34.500 per kilogram.
Jika harga cabai meroket jelang Ramadan. Harga bawang merah dan bawang putih impor maupun lokal masih terpantau stabil. Untuk harga bawang merah turun sedangkan
Salah satu pedagang bawang, Wiwik Ispandi menyampaikan, harga bawang merah dan putih turun sekitar 25 persen. Dimana harga bawang merah sebelumnya Rp 36 ribu per kilogram saat ini tinggal Rp 31.175 per kilogram. Sedangkan harga bawang putih saat ini naik jadi Rp 28 ribu per kilogram, yang sebelumnya Rp 26.500 per kilogram.
Sementara itu, salah satu pedagang ayam potong, Tini menyampaikan, semula harga ayam potong di Kota Batu Rp 30 ribu per kilogram sedangkan saat ini naik jadi Rp 32 ribu per kilogram. Sedangkan untuk harga ayam kampung saat ini tembus Rp 59.750 per kilogram.
“Kenaikan harga daging ayam dimungkinkan karena meningkatnya daya beli masyarakat. Khususnya umat muslim dalam menyambut puasa Ramadan,” ujarnya.
Pihaknya memprediksi, kenaikan harga bahan pokok seperti cabai, daging dan kebutuhan pokok lainnya akan berlangsung hingga Hari Raya Idul Fitri 1444 H. Terlebih untuk harga daging ayam.
Dengan adanya hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Kota Batu, Nurochman angkat suara. Menurutnya operasi pasar harus dilakukan evaluasi. Pelaksanaannya juga harus diperbanyak. Jika sebelumnya satu pekan satu kali bergilir dari setiap desa ke desa. Mungkin bisa diperbanyak menjadi satu pekan tiga kali.
“Selain itu, program pasar murah juga jangan diorientasikan untuk mencari keuntungan. Sebab masyarakat yang berangkat ke pasar murah, berharap harga kebutuhan pokok yang dijual lebih murah dibanding harga pasar, tentunya dengan kwalitas barang yang sama dengan pasar,” tegasnya. (Ananto Wibowo)