Malang Post – Satlantas Polresta Malang Kota (Makota), menggelar simulasi rekayasa lalu lintas (lalin), di Jl. A Yani, Blimbing Kota Malang. Dalam rangka antisipasi kemacetan di Kota Malang, sewaktu lebaran Idul Fitri 1443 H.
Wakasatlantas Polresta Makota, AKP Kuntjoro W menyampaikan, sebelum berlangsungnya momentum lebaran, apalagi dua tahun terakhir warga dilarang mudik, Satlantas Makota perlu melakukan simulasi rekayasa lalin dibeberapa titik.
“Ketika terjadi penumpukan (macet), kami sudah siap menerapkan rekayasanya di lapangan,” kata AKP Kuntjoro.
Namun begitu, rekayasa lalin tersebut bersifat insidental. Jika ditemukan kemacetan di lapangan dan masih bisa berlalu lalang,akan tetap memakai traffic light.
“Adapun titik rekayasa utamanya di PDAM Lama, ada beberapa titik putar arah (u-turn) terpaksa kita tutup. Guna menghindari penumpukan di titik tertentu,” jelas dia.
Masih katanya lagi, ada beberapa titik putar arah diperuntukkan selama rekayasa lalin diterapkan. Di antaranya, di depan Perumahan Graha Adi Kencana. Berikutnya, di Pos Polisi Raden Intan dan depan Hero Sakti Ciliwung.
Pengendara atau pengguna jalan, jika ingin putar balik, mesti memanfaatkan titik tersebut. Disamping itu, di kawasan selatan seperti Pos Polisi Kacuk, serta Klayatan gang 3 sekaligus pertigaan Janti.
“Kami juga akan melakukan rekayasa lalin di sana. Sebab kawasan di situ pada jam-jam tertentu, mengalami kemacetan cukup panjang,” bebernya.
Menurutnya, pelaksanaan rekayasa lalin di lapangan bakal diterapkan. Tidak mengenal tanggal atau jam saat lebaran Idul Fitri berlangsung.
“Sekiranya terjadi penumpukan kendaraan, kami langsung bergerak ke jalan. Penutupan u-turn dengan separator atau barier. Masyarakat diimbau bisa memahami dan mencari alternatif jalan lainnya,” pungkasnya. (Iwan – Ra Indrata)