Bappeda Minta Kabupaten Kota Bersinergi

AMEG – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Beppeda) Jawa Timur, meminta pemerintah daerah (Pemda) bersinergi dalam mewujudkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) kabupaten maupun kota se Jawa Timur. 

Sinergitas tersebut, diyakini dapat membantu kepala daerah di masing-masing kota kabupaten, untuk bisa mewujudkan visi misinya. 

Melalui forum rapat pengendalian dan evaluasi hasil pelaksanaan rencana kerja pemerintahan daerah (RKPD) Kabupaten/Kota di Hotel Ijen Suites, Kota Malang, Kamis (29/4/2021), Bappeda Jatim mengundang perwakilan Bappeda Kota kabupaten se Jawa Timur. 

Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah Bappeda Jatim, Ikmal Putra mengatakan, acara ini dalam rangka singkronisasi penyusunan RPJMD dan perubahan RPJMD kabupaten kota di Jatim.  

‘’Harapan kita ke depan Pemda dan Provinsi, dengan pertemuan ini bisa menyesuaikan kebijakan nasional di RPJMN. Saling bersinergi lah. Pusat provinsi dan kabupaten kota itu sinergi,” tuturnya. 

Ia menuturkan, RPJMD memiliki peran strategis pembangunan di daerah. Juga memberikan arah kebijakan dan pembangunan untuk mewujudkan visi misi kepada daerah.

“Di Jatim, ada 19 kabupaten kota yang melakukan pilkada pada Desember 2020. Pertemuan ini merupakan forum untuk menjabarkan regulasi dan teknis pengisiannya nanti,” terangnya. 

Forum ini, lanjut dia, untuk menyamakan satu persepsi dalam rumusan penyusunan RPJMD. Sehingga masing-masing daerah hingga tingkat pusat memiliki sinergitas. 

Bappeda Jatim menghadirkan dua narasumber. Kepala Sub Direktorat Perencanaan dan Evaluasi Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Drs. Bob Ronald F. Sagala, M.Si., dan Plt Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya Febrina Kusumawati, S.Si. M.M. 

Bob menjelaskan, ada enam pendekatan perencanaan yakni teknokratik, politis, partisipatif, atas-bawah dan bawah-atas, holistik-tematik dan integratif serta spasial. 

‘’RPJMD itu untuk panduan kita bekerja. Kalau nyusun RPJMD ya lihat dulu RPJMN-nya,’’ terang Bob.

Forum singkronisasi Bappeda Jatim bersama Bappeda Kota/Kabupaten se-Jawa Timur di Kota Malang ini akan berlangsung hingga Jumat (30/4/2021) hari ini. (avi)