AMEG – Angkat inovasi di bidang pendidikan, M Solahudin Al-Ayubi, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) raih juara satu pada lomba Bogor Leaders Talk 2021. Perlombaan ini dilaksanakan oleh pemerintah Bogor pada Rabu (21/4/2021) di Auditorium Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor.
Solah panggilan akrabnya, berkata pada perlombaan ini dirinya mengembangkan inovasi untuk menjembatani pembelajaran secara daring dan luring, khususnya di Bogor.
Untuk pembelajaran daring, Solah menggunakan media website dan sosial media. Sementara untuk pembelajaran luring, Solah menggandeng pihak ketiga untuk memberikan pengajaran kepada para siswa di pelosok.
“Di sini, ada beberapa daerah yang sinyalnya kurang bagus. Jadi tidak bisa melaksanakan pembelajaran secara daring dengan lancar. Salah satu solusi yang saya tawarkan untuk pembelajaran luring adalah ide untuk membuka volunteer bagi mahasiswa dan pelajar. Nantinya, mereka akan bertugas untuk hadir di pelosok Bogor dan memberikan pengajaran kepada adik-adik di desa,” ujar mahasiswa kelahiran Bogor tersebut.
Mahasiswa jurusan Hubungan Internasional ini berkata perlomba Bogor Leaders Talk merupakan salah satu dari rangkaian Program Pancakarsa yang diadakan oleh bupati bogor.
Perlombaan ini mengajak para generasi muda dari rentang umur 16-30 tahun untuk menyampaikan gagasan-gagasan untuk membangun Kota Hujan tersebut.
“Perlombaan ini hanya dikhususkan untuk pelajar dan mahasiswa ber-KTP Bogor. Meskipun begitu, pesertanya berasal dari berbagai SMA dan Universitas di seluruh Indonesia. Dari 70 video yang diperlombakan, dipilih lima peserta terbaik untuk dilombakan kembali,” kata anak bungsu dari enam bersaudara tersebut.
Solah mengaku sama sekali tidak menyangka dapat maraih juara satu di perlombaan itu. Pasalnya dirinya sedang terkena flu ketika membuat video tersebut, jadi hasilnya kurang maksimal. Meski begitu, Solah sangat bersyukur atas raihan juara tersebut.
“Saya berharap program saya yang memenangkan lomba ini tidak berhenti sampai di sini saja, namun bisa berkelanjutan. Dalam pengembangannya saya ingin sekali mendapat dukungan dari pemerintah baik berupa materil maupun non-materiil,” pungkasnya. (yan)