Malang – Manajemen Arema FC, sudah langsung melakukan antisipasi. Ketika nantinya kompetisi Liga 1 2021, resmi digelar tahun ini. Meski sampai saat ini, kepolisian di bawah Kapolri baru, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, masih sekadar memberikan isyarat lampu hijau. Belum mengeluarkan izin secara resmi. Salah satunya adalah menggandeng institusi medis. Guna keperluan tindak lanjut protokol kesehatan (prokes) pandemi coronavirus disease 2019.
RSIA (Rumah Sakti Ibu dan Anak) Mardi Waloeja Rampal. Yang lebih dikenal sebagai RSIA Mawar, menjadi rujukan utama seluruh anggota tim Singo Edan. Sepanjang penyelenggaraan 34 pekan laga yang akan dilakoni pada Liga 1 2021.
‘’Alhamdulillah, kami manajemen Arema FC, telah menjalin kerjasama dengan RSIA Mardi Waloeja Rampal atau RSIA Mawar. Sebagai antisipasi pencegahan Covid-19. Khususnya bagi seluruh unsur tim ke depan. Utamanya selama perjalanan tim menjalani kompetisi Liga1 2021 mendatang. Kerjasama ini sebagai langkah antisipatif Arema. Kalau nantinya Kapolri, secara resmi memberikan izin kepada PSSI dan PT LIB menggelar kompetisi,’’ ungkap Media Officer Arema FC, Sudarmaji.
Pria kelahiran Banyuwangi tersebut, lebih jauh menyebut, kerjasama dengan rumah sakit yang berlokasi di Jalan WR. Supratman No 1, Rampal Celaket, Klojen, Kota Malang itu, untuk sementara berdurasi satu musim. Berkaitan dengan tindakan medis pencegahan Covid-19. Seperti Rapid Test Antigen, Swab Test atau PCR (polymerase chain reaction) dan Serologi Test yang dibutuhkan tim Singo Edan.
‘’Semua keperluan medis pencegahan Covid-19, selama kompetisi Liga 1 2021 digelar. Kami memutuskan kerjasama dengan RSIA Mawar, karena mereka memiliki peralatan dan tenaga medis mumpuni. Termasuk fasilitas kesehatan, yang dalam banyak hal, sudah mencukupi kebutuhan tim,’’ imbuh mantan jurnalis tersebut.
Sebelumnya pada saat 11 bulan kompetisi alami kevakuman, kebutuhan medis terkait Covid-19 untuk tim Singo Edan, dilakukan bergantian di beberapa lembaga medis. Yakni Persada Hospital, Laboratorium Klinik Diagnostik Bromo Oro-oro Dowo dan Prodia Health Care Malang. Termasuk menggandeng Satgas NU (Nahdlatul Ulama) Peduli Covid-19 Malang Raya, ketika melaukan Rapid Test dua kali pada Juli 2020 silam.
Arema sendiri juga telah memiliki tim dan paduan prokes Covid-19. Diketuai dokter tim, dr. Nanang Tri Wahyudi, Sp.KO dan asistennya Alfin Abdillah.
‘’Nantinya tes-tes semacam itu, harus dijalani semua komponen tim peserta. Termasuk Arema FC. Ini merupakan salah satu syarat wajib, sebelum memulai pertandingan, yang nantinya secara khusus masuk dalam item regulasi atau manual Liga 1 2021. RSIA Mawar ini juga telah ditunjuk sebagai salah satu rumah sakit vaksinator. Karenanya kami juga akan mengaksesnya sebagai pelayanan vaksin untuk umum,’’ tegasnya. (act/rdt)