Malang – Merdeka Belajar: Kampus Merdeka sejak 24 Januari 2020. Diluncurkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim. Dasar hukumnya Permendikbud nomer 3, 4, 5, 6 dan 7 tahun 2020.
MBKM merupakan program unggulan Kemendikbud. Harapannya melalui program ini, mutu sistem pendidikan di Indonesia akan meningkat. Sistematikanya memiliki delapan indikator bentuk kegiatan.
Antara lain: Pertukaran mahasiswa; Magang atau bentuk kegiatan praktik kerja; Asistensi mengajar dan satuan pendidikan; Penelitian; Proyek kemanusiaan; Kegiatan wirausaha; Studi atau proyek independen; Pembangunan desa melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik.
Mahasiswa memiliki hak belajar di luar kampus selama tiga semester. Beban belajar setiap semester setara dengan 20 sks. Sesuai dua bagan skema: Merdeka Belajar di Dalam dan Merdeka Belajar di Luar.
Dalam rangka mendorong program tersebut, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menjalin kerja sama dengan PT Charoen Pokhand Indonesia. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan Selasa (9/2) di Aula Biro Administrasi Umum (BAU) UMM.
UMM dan PT CPI sepakat bekerjasama di bidang peternakan. Dr Fauzan MPd mengatakan: Kerja sama ini merupakan kerja sama Triple Helix. Pihak-pihak yang terlibat dalam kerja sama ini, meliputi universitas, perusahaan dan pemerintah.
“Masalah dari perguruan tinggi di Indonesia adalah kurang mampu untuk berkolaborasi dengan dunia industri. Karena hal tersebut, pemerintah melalui program kampus merdeka, mendorong universitas untuk berkolaborasi dengan berbagai industri di dalam maupun luar negeri,” ujar Rektor UMM tersebut.
Lebih lanjut Fauzan mengatakan bahwa kerja sama ini, akan membawa perkembangan baru bagi Fakultas Pertanian dan Peternakan (FPP) UMM.
Ia juga menyampaikan, pada kerja sama sebelumnya UMM telah berhasil membuat sekolah udang. Pada kerja sama ini, rencananya UMM akan membuat sekolah pakan ternak.
“Pada kerja sama sebelumnya, UMM berhasil membangun sekolah budidaya udang. Sekolah tersebut terus berkembang sampai sekarang. Dengan kerja sama yang dilakukan antara UMM dan PT Charoen Pokhand Indonesia. Kita bisa membuat sekolah untuk pengolahan pakan ternak,” kata Fauzan di akhir sambutan.
Regional Head PT CPI area Jawa Timur, Benyamin Limi mengatakan: Kerja sama ini merupakan langkah awal yang bagus. Sebagai wujud kerja sama antara UMM dan pihaknya.
“Agar kampus dan industri dapat berkembang dengan baik perlu adanya kontribusi dan pertukaran informasi antara kedua belah pihak. Oleh karena itu kerja sama ini merupakan langkah yang bagus dalam membangun industri dan pendidikan yang baik,” kata Benyamin.
Di akhir acara, Benyamin berharap, dengan kerja sama ini akan memajukan industri peternakan di Jawa Timur.
“Saya harap para mahasiswa nantinya mampu memajukan industri peternakan di Jawa Timur. Selain itu saya juga berharap pengalaman ini akan menjadi bekal mahasiswa ketika sudah bekerja,” tandasnya. (roz/jan)