Situbondo – Kabar gembira bagi pelajar di Kabupaten Situbondo. Mulai Februari 2021 ini, siswa-siswi Taman Kanak-kanak hingga SMP, akan kembali masuk sekolah.
Komisi IV DPRD Kabupaten Situbondo sudah membahasnya bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud). Terkait pelaksanaan tatap muka, proses belajar di tengah pandemi Covid-19.
‘’Tapi sejumlah sekolah masih ada yang belum siap. Diagendakan kita akan turun ke lapangan Senin (01/02),’’ jelas Siswo Pranoto, Anggota Komisi IV DPRD Situbondo.
Sekretaris Disdikbud Situbondo, M Nur Hidayat menyatakan, dari seluruh sekolah SD dan SMP di Situbondo, yang siap melakukan pembelajaran tatap muka, masih dalam pendataan.
Nantinya, setiap lembaga wajib melaporkan kesiapannya ke pusat. Selain itu, sekolah menyiapkan sarana prasarana protokol kesehatan dan bekerja sama dengan Puskesmas terdekat.
‘’Data kesiapan sekolah bisa bertambah. Nanti pembelajaran hanya tiga jam. Jumlah murid maksimal 50 persen. Kemudian setelah selesai, bisa diganti dengan shift lainnya,’’ jelas Hidayat.
Aina, siswi SMP di Situbondo, mendengar hal itu mengaku senang. Karena sudah lama tidak masuk sekolah secara normal.
‘’Saya senang jika sudah bisa sekolah lagi dengan normal. Bisa berjumpa dengan teman sekolah,’’ katanya.
Sementara itu kemarin, digelar apel kesiapan operasi penegakan disiplin protokol kesehatan. Berlangsung di lapangan apel Kodim 0823 Situbondo. Diikuti personil Kodim 0823, Polres Situbondo dan Satpol PP. Dilanjutkan patroli penegakan prokes di alun-alun Situbondo dan pasar Mimbaan Situbondo.
Forkopimda, Dandim 0823 Situbondo Letkol Inf Neggy Kuntagina S.I.P bersama Kapolres Situbondo AKBP Ach. Imam rifai, S.H., S.I.K., M.PICT., M.ISS. dan Kabid Kebencanaan dan Kesiapsiagaan BPBD Gatot Trikorawan, ikut dalam operasi tersebut.
Kapolres menyampaikan, operasi penegakan prokes digelar bersama oleh TNI Polri dan Pemerintah, dalam upaya menekan bahkan mencegah peningkatan kasus Covid-19 di Situbondo, yang terus bertambah. Dengan mendisiplinkan masyarakat menerapkan 3M.
‘’TNI Polri siap mendukung kebijakan Pemerintah dalam upaya penanganan Covid-19 dan juga mengajak peran serta masyarakat, dengan cara patuh serta disiplin protokol kesehatan,’’ katanya.
Selain menegur warga yang tidak memakai masker, Kapolres bersama Dandim juga membagikan masker dan berpesan agar tidak lupa memakai masker saat beraktifitas keluar rumah untuk pencegahan penyebaran Covid-19.
Patroli dan operasi prokes di alun-alun dan pasar Mimbaan masih ditemukan warga yang abai tidak disiplin protokol kesehatan khususnya memakai masker saat beraktifitas diluar rumah. (Zai/rdt)