Mayoritas Pelaku UMKM Wanita

Malang – Sebenarnya wanita memiliki peran cukup tinggi di dalam pembangunan nasional. Dilihat dari penduduk Indonesia, jumlah wanita itu lebih banyak dibandingkan pria, sehingga tidak menjadi sebuah keniscayaan bahwa peran wanita dalam pembangunan cukup besar.

Hal ini disampaikan Wakil Dekan II Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang (FE UM), Dr. Puji Handayati , S.E.Ak, M.M., CA, CMA. Menurutnya, peranan gender saat ini sungguh luar biasa. Bahkan, 30 persen kabinet saat ini diisi perempuan. “Kalau dilihat dari jumlah penduduk Indonesia, mayoritas perempuan. Pelaku UMKM juga perempuan,” jelas Dr. Puji Handayati, kemarin.

Gerakan perempuan untuk perekonomian bangsa juga sungguh luar biasa. Bahkan, sebagian besar tulang punggung keluarga ada di perempuan karena kegigihan dan semangatnya. “Ini yang menjadi kodrat perempuan dan perlu diapresiasi dalam kegiatan besar ini,” tambah Puji.

FE UM bekerjasama dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) UM menggelar Seminar Dalam Jaringan (Sedaring) dengan tema “Kiprah Wanita Dalam Pembangunan Bangsa Melalui Indonesia Maju”. Kegiatannya secara virtual. “Pesertanya meliputi mahasiswa, dosen, Dharma Wanita, dan masyarakat,” ujar Retno Ciptowati dari DPW UM.

Pelaksanaan sedaring ini memperingati Hari Ibu yang jatuh 22 Desember 2020. Banyak dari civitas akademi yang ada di UM ini juga wanita. Karena itu perlu mengangkat tema ini sebagai sebuah apresiasi, terkait dengan kiprah mereka dalam mengisi pembangunan, baik itu dari sisi akademik, ekonomi, maupun dari sosial.

Acara ini menghadirkan beberapa pembicara. Diantaranya, Arumi Bachsin (Ketua Dekranasda Jatim). Arumi merupakan istri Wagub Jatim, Emil Dardak, yang sebelumnya artis dan juga mendampingi suaminya saat menjabat Bupati Trenggalek. Tentunya, dia juga berperan dalam menata dan menggerakkan ekonomi di Jatim.

Ratih Sanggarwati (Ketua Komunitas Ibu Cerdas Indonesia). Kiprahnya mulai dari dunia modeling kemudian menjadi anggota DPR RI, dan bisnis beliau juga luar biasa. Tentu ini akan menjadi inspirasi bagi semua, khususnya wanita, untuk mencapai kemandirian ekonomi.

Selain itu, ada Widayati (Ketua Tim Penggerak PKK Kota Malang), dan Farida Rofiuddin (Ketua Dharma Wanita Persatuan UM).

“Pelaksanaan sedaring ini diharapkan dapat memberikan apresiasi terkait dengan peran wanita. Khususnya di UM, yang bila dilihat dari demografi jumlah wanitanya lebih besar. Sedaring ini juga menjadi momen untuk mengapresiasi dan memberikan semangat untuk bisa terus berkarya di dalam mengisi pembangunan, untuk mencerdaskan dan menciptakan kemandirian,” pungkas Retno Ciptowati.(ags/ekn)