Gerimis atau menjelang hujan, kadang memicu psikologis pemotor mengendarai kendaraan lebih kencang. Padahal, kondisi ini sangat membahayakan keselamatan pemotor.
Seperti musibah yang terjadi di Jalan Legok, Desa Sumbersuko, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang, Jumat (30/10/2020) pukul 15.30. Seorang pengendara Honda Beat meninggal dunia setelah menabrak pojok depan mobil Kijang.
Dialami Tawi (59) warga Jalan Panglima Sudirman, Jaruman, Wajak, Kabupaten Malang. Ia pengendara sepeda motor Honda Beat N 2027 EBE.
Kronologis singkat, semula beat melaju dari Barat ke Timur. Di lokasi kejadian, sepeda motor korban berusaha mendahului motor lain. Sayangnya, haluan terlalu ke kanan bersamaan berlawanan melaju mobil Kijang.
Sopir mobil kijang N 1646 FG pun sempat minggir turun ke bahu jalan untuk memberi kesempatan pengendara motor. Namun jarak terlalu dekat. Terjadilah tabrak depan pojok kanan depan.
“Bapak mau pulang ke Wajak. Sehabis bekerja di Malang,” ungkap Wiwik, 35, putri korban yang ditemui di halaman forensik RSUD Dr Saiful Anwar Malang.
Sekitar pukul 19.28, anggota Laka Lantas Polres Malang mendatangi KM Celaket. Anggota memintai keterangan saksi dan keterangan sopir mobil Kijang. (Santoso FN-Januar Triwahjudi)