Malang – Seorang warga Dusun/Desa Selorejo Kecamatan Dau, bernama Eka. Dievakuasi tim Dinsos dan Dinkes Kab Malang, Minggu (10/1) siang.
Eka dievakuasi karena lumpuh. Juga diduga terkena gangguan jiwa. Memprihatinkan, dia hidup seorang diri di dalam ruangan rumahnya. Bersebelahan dengan kandang sapi. Sehari-harinya, Eka dibantu tetangga kanan dan kiri rumahnya.
“Kadang ada pamannya yang merawat. Tapi pamannya kalau sudah sore pulang ke rumahnya sendiri,” ujar Ketua Komisi IV DPRD Kab Malang, M Saiful Efendi saat meninjau kondisi Eka sebelum dievakuasi.
Kondisi tersebut dialami sejak masih kecil. “Dulu sempat dirawat neneknya. Tapi beberapa waktu kemudian, neneknya meninggal dunia. Kalau orang tuanya, katanya sejak kecil juga sudah tidak ada,” jelasnya.
Saat ini, Eka sudah berusia 35 tahun. Dia dievakuasi untuk mendapat penanganan medis. Dirujuk oleh Dinkes agar dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Radjiman Wediodiningrat, Lawang.
“Minggu kemarin. Bersama rekan dari Dinsos dan Dinkes dan Pak Kades, Bambang Soponyono. Akhirnya Eka bisa dirujuk ke RSJ Lawang. Untuk biaya perawatannya, akan diupayakan dari Pemdes Selorejo dan Pemkab Malang,” imbuhnya Senin (11/1) siang.
Sebelum dievakuasi, kondisi Eka sempat ramai diperbincangkan di media sosial facebook. Hingga akhirnya, mendapat perhatian dari perangkat desa setempat dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang. (riz/jan)