MALANG POST – Persiapan untuk menjamu Malut United, terus dilakukan skuadra Singo Edan. Tidak sekadar meningkatkan kekuatan fisik pemain. Juga dengan mulai berlatih taktik dan strategi.
Meski pun laga kandang ketiga Arema FC, di Liga 1 musim 2024/2025 tersebut, baru akan berlangsung pada Sabtu (19/10/2024) mendatang.
Bahkan dalam akhir pekan ini, Arema FC mulai mempersiapkan diri untuk menggelar laga uji coba.
Sebagai bagian dari program latihan yang telah disusun tim pelatih, uji coba ini menjadi penting. Untuk melihat perkembangan tim, sekaligus mengasah taktik dan strategi yang telah diberikan kepada pemain.
“Kami memang ingin melakukan uji coba. Tapi saat ini kami masih mencari lawan untuk agenda tersebut,” ujar pelatih Arema FC, Joel Corneli, seperti dilansir dari laman Liga Indonesia Baru.
Meski belum menemukan lawan, latihan terus berlanjut dengan fokus pada materi taktik dan strategi.
Selama masa persiapan ini, pelatih asal Brasil yang menjadikan Arema FC sebagai tim pertamanya saat berkiprah di Indonesia, telah menyusun tiga tahap program latihan.
Pada pekan pertama, tim difokuskan pada latihan fisik dan pemulihan setelah melewati rangkaian pertandingan kompetitif.
Pekan kedua latihan, lebih diarahkan kepada pengembangan taktikal dan strategi. Dan pada pekan ketiga sebelum melanjutkan kompetisi Liga 1 melawan Malut United FC, latihan akan fokus pada persiapan spesifik untuk laga tersebut.
Sebab Joel Cornelli bertekad melanjutkan tren positif Arema FC, usai meraih kemenangan di laga sebelumnya. Agar dapat memperbaiki posisi di klasemen sementara. Saat ini tim berada di posisi ke-10 dengan perolehan 9 poin.
“Kami menitikberatkan latihan pada aspek teknik dan taktik, untuk mempersiapkan diri menghadapi laga selanjutnya,” kata pelatih asal Brasil itu.
Sebelumnya di laga pekan ketujuh, Arema FC yang bermain di Stadion Moch. Soebroto, Magelang. Berhasil menang 2-1 atas tim tuan rumah, PSIS Semarang.
Dua gol Singo Edan, dihasilkan oleh striker asal Brasil, Dalberto Luan Belo. Yang sekaligus menjadikannya sebagai pemain tersubur di Arema FC.
Hingga pekan ketujuh, Arema FC memang baru bisa mencetak lima gol. Empat gol dibuat Dalberto, sedangkan satu gol lainnya, dicetak Charles Lokoli Ngoy.
Tetapi secara keseluruhan, penampilan Johan Ahmat Alfarizie, dalam tujuh laga masih dianggap belum konsisten.
Salah satu indikasinya, Arema FC juga belum mampu menang dalam dua laga kandang perdananya. Justru hanya mampu meraih satu poin dari hasil imbang lawan Dewa United. Serta kalah 0-2 lawan Borneo FC.
Sedangkan jika bertanding di luar kandang, dalam lima laga tandang terakhir, skuadra Singo Edan justru mampu meraih delapan poin. Dari hasil dua kali menang, dua kali seri dan hanya sekali kalah.
Kondisi tersebut sangat bertolak belakang, saat Arema FC tampil di Piala Presiden. Tim yang berdiri pada 1987 itu, tidak pernah kalah dalam lima laga yang mereka lakoni.
Hingga pada akhirnya, tropi Piala Presiden 2024, mampu mereka pertahankan untuk tetap berada di Malang. Sekaligus menjadi tropi pertama Joel Corneli, saat membesut tim pertamanya di Indonesia. (*/Ra Indrata)