Proses pemungutan suara pada pemilu 2024 kurang empat hari lagi. Agar pesta demokrasi itu berjalan sukses, berbagai persiapan telah dilakukan dengan matang. Baik oleh pemerintah, penyelenggara pemilu maupun pihak keamanan.
Untuk memastikan kesiapan dan kewaspadaan seluruh petugas pengawas pemilu, dalam pelaksanaan pemilu 2024. Bawaslu Kota Batu menggelar Apel Siaga Pengawas Pemilu tahun 2024. Apel itu berlangsung di halaman Balai Kota Among Tani Kota Batu, Kamis, (8/2).
Ketua Bawaslu Kota Batu, Supriyanto menyatakan, apel tersebut sangat perlu dilakukan. Guna memastikan jalannya pemilu berlangsung baik dan aman. Tentunya juga dibarengi dengan kolaborasi apik antara pemerintah daerah dan TNI/Polri, dalam menjaga kemana dan kelancaran proses demokrasi.
“Dukungan ini kami maknai sebagai wujud sinergi antara Bawaslu, Pemkot Batu dan TNI/Polri. Sebagai wujud pelaksanaan dari tugas pokok dan fungsi masing-masing,” tuturnya.
Pihaknya berharap, sinergitas apik ini bisa terus terjalin hingga berakhirnya pemilu 2024. Sehingga dapat terus menjaga kondisi Kota Batu dalam keadaan aman dan damai.
Supri juga berpesan kepada seluruh jajaran pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) Kota Batu, untuk tidak berhenti melakukan konsolidasi internal. Serta membangun komunikasi dengan baik dengan pihak luar.
“Tak kalah pentingnya, jangan takut dalam melaksanakan tugas sebagai pengawas. Karena tugas ini merupakan perintah berdasarkan Undang-undang bukan berdasarkan yang lainnya,” imbuh dia.
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menambahkan, untuk petugas pengawas pemilu, pihaknya berharap para petugas senantiasa diberi kesehatan, kemudahan dan juga kelancaran dalam melaksanakan tugas.
“Tugas mulia Bapak Ibu sekalian adalah kemuliaan kita. Sehingga pelaksanaan pemilu 14 Februari nanti dapat terlaksana dengan baik. Saya berpesan, awasi dengan hati nurani. Serta laksanakan tugas sesuai aturan yang telah ditetapkan,” tuturnya.
Pj Aries berharap, pemilu tahun ini dapat berjalan lancar. Tentunya dengan peran serta pengawas pemilu, jalannya pemilu bisa berlangsung baik. Pihaknya juga tidak ingin, ada yang menghalangi jalannya pelaksanaan pemilu.
“Oleh sebab itu, lakukan tugas dengan penuh tanggung jawab, sesuai dengan amanah yang ditentukan,” katanya.
Usai apel tersebut, Bawaslu Kota Batu bersama Forkopimda Kota Batu turut melepas burung merpati. Ini dilakukan sebagai tanda melepaskan semua kepentingan dan juga sebagai tanda penguatan pengawas tempat pemungutan suara (PTPS), agar melaksanakan pengawasan dengan penuh integritas dan baik. Untuk jalannya pemilu yang aman dan damai di Kota Batu.