Malang Post – Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, Ir. Iwan Suprijanto, ST., MT., FIDSK., terpilih menjadi Ketua Ikatan Alumni (IKA) Fakultas Teknik (FT) Universitas Brawijaya (UB). Pria yang akrab disapa Sam Iwan ini, merupakan Alumni Arsitektur FT UB tahun 1990.
Disampaikan Sam Iwan, Sabtu (11/11/2023), dirinya memiliki dua visi. Pertama, ingin agar semua alumni FT UB sukses. Kemudian yang kedua ingin agar almamater berjaya.
“Karena itu, dengan jumlah alumni yang sangat banyak, perlu adanya identifikasi untuk mengikat mereka dalam sebuah network. Untuk kemudian mengkolaborasikan seluruh potensi yang ada,” ujarnya usai terpilih menjadi Ketua IKA FT UB, di Gedung Dekanat FT UB.
Sam Iwan berharap, pada kepengurusan yang baru ini, bisa mendapatkan dukungan dari semua pihak. Sehingga dari seluruh departemen, bisa menyumbangkan alumni terbaiknya untuk duduk di kepengurusan kedepan.
Selain itu kedepannya, lanjut Sam Iwan, untuk membedakan dengan alumni yang lain, ia ingin menggagas adanya sertifikasi keahlian bagi alumni. Sehingga lulusan itu akan relatif siap masuk di dunia kerja.
“Jadi alumni punya ijazah sekaligus sertifikat keahlian. Kami akan mendorong itu menjadi satu paket lulus,” tuturnya.
Terkait serapan lulusan di dunia kerja, menurutnya, banyak sekali yang membutuhkan alumni teknik. Untuk serapan alumni yang paling besar adalah dari Departemen Teknik pengairan. Baik yang menduduki jabatan strategis di kementerian, serta di kontraktor dan konsultan.
“Disusul alumni dari Teknik mesin, banyak yang berkibar di BUMN, Pertamina, Migas dan sebagainya. Kemudian dari departemen yang lain,” tandasnya.
Lebih lanjut Ketua IKA FT UB yang lama, Ali Mundakir menyampaikan, peran alumni sangat penting bagi kemajuan Fakultas Teknik UB. Karena itu pada kepengurusan sebelumnya, menekankan pada sumbangsih kontribusi alumni kepada Fakultas harus sangat optimal.
“Sehingga kegiatan seperti kuliah tamu, kemudian menampung adik mahasiswa yang butuh untuk tempat praktek kerja juga kita fasilitasi. Termasuk mencarikan pekerjaan bagi alumni yang baru lulus,” ungkapnya.
“Program ini harus terus ditingkatkan oleh pengurus berikutnya. Harapannya, yang sudah baik diteruskan, yang belum baik bisa ditingkatkan,” tandasnya.
Senada, Dekan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Prof. Ir. Hadi Suyono, ST., MT., Ph.D., IPU., ASEAN Eng. juga menilai peran alumni sangat penting. Sehingga Fakultas Teknik UB tahun ini meraih gelar sebagai Fakultas dengan alumni terbaik.
“Karena memang alumni kita bagus-bagus, dan juga sudah menempati posisi yang bagus,” ungkapnya.
Pihaknya juga sudah menginisiasi MoU dan MoA antara Fakultas Teknik dengan para Alumni. Misalnya seperti untuk kegiatan PKL mahasiswa, termasuk menyelesaikan berbagai persoalan yang terjadi di tengah masyarakat.
“Saya berterimakasih sekali kepada kepengurusan yang lama yang telah banyak sekali memberikan manfaat ke Fakultas Teknik UB, salah satunya berupa Masjid.”
“Kami berharap pada kepengurusan berikutnya FT bisa tetap ada jalinan dan networking yang lebih luas. Karena networking itu sangat penting melalui alumni,” pungkasnya. (M. Abd. Rahman Rozzi – Ra Indrata)