Malang Post – Tidak semua dari 30 pemain yang didaftarkan di PT Liga Indonesia Baru, memiliki kesempatan bermain yang sama. Hingga pekan ke-15, hanya ada 11 pemain yang sudah tampil lebih dari 10 kali.
Lalu ada sembilan pemain Arema, hanya punya kesempatan turun antara 6-9 kali. Dan 10 pemain lainnya, bahkan hanya bermain maksimal lima kali.
Kondisi tersebut menyebabkan kesenjangan pada menit bermain, yang didapatkan pasukan Singo Edan. Dan memaksa pelatih Jose Fernando Martins Valente, harus punya cara untuk bisa memberikan menit bermain tambahan.
Salah satunya adalah meminjamkan pemain tim Arema FC senior, untuk ‘turun level’ ke tim yunior. Yakni bermain untuk Arema FC U-20, yang saat ini bermain di Elite Pro Academy 2023-2024, kompetisi untuk tim junior.
Kedua pemain yang dipinjamkan itu adalah Hamdi Sula Umanailo (bek kanan, 25 tahun) dan Bayu Aji (bek tengah, 23 tahun). Untuk bergabung dengan tim asuhan Agus Yuwono.
Bahkan kedua pemain yang baru bermain tujuh kali dan empat kali untuk Arema FC itu, sudah turun di banyak pertandingan Elite Pro Academy 2023-2024. Yakni saat melawan Borneo FC, Persib Bandung, Persis Solo, PSS Sleman dan RANS Nusantara FC di Grup B.
“Tidak semua pemain mendapatkan kesempatan bermain di pertandingan resmi. Kami punya banyak pemain, makanya kami kirimkan beberapa pemain ke tim Arema U-20,” kata Fernando Valente, mengomentari dipinjamkannya Hamdi Sula dan Bayu Aji.
Dimainkannya dua pemain senior di tim U-20 itu, juga sudah sesuai dengan regulasi PSSI dan PT Liga Indonesia Baru.
Dalam regulasi tersebut, pemain senior atau usia di atas 20 tahun, bisa bermain untuk U-20. Meski mereka tetap harus memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku.
“Klub dapat memainkan dua pemain yang telah terdaftar di tim senior untuk bermain di EPA U20 dengan ketentuan, pemain senior tersebut tengah berada dalam kondisi pemulihan cedera.”
“Pemain tersebut berada dalam masa recovery cedera yang dibuktikan dengan melampirkan rekam medis dari rumah sakit,” tulis PT Liga Indonesia Baru.
Selain itu, pemain yang bisa dimainkan di EPA U20 adalah mereka yang belum mendapatkan menit bermain di Liga 1 2023-2024.
“Pemain yang bersangkutan belum pernah bermain di BRI Liga 1 2023-2024 senior pada 30 hari sebelumnya.”
Rujukan itulah, yang membuat Fernando Valente, bisa melepas kedua pemain tersebut. Sekaligus sebagi salah satu solusi bagi pemain yang minim menit bermain.
Catatan transfermarkt, hingga pekan ke-15, Hamdi Sula baru bermain tujuh kali dari 11 kali namanya tercantum dalam daftar susunan pemain.
Dari tujuh kali bermain itu, pemain kelahiran Halmahera Utara ini, baru tiga kali turun penuh. Selebihnya digantikan atau menggantikan pemain lainnya.
Sedangkan Bayu Aji, pemain asli Malang ini, justru baru bermain empat kali dalam delapan kali namanya tercantum dalam daftar susunan pemain. Dari empat kali main itu, hanya sekali Bayu Aji tampil penuh. Yakni saat bermain imbang 1-1 dengan Persis Solo. Atau total hanya bermain sepanjang 183 menit.
“Mereka perlu berkompetisi. Kami mencoba mencari solusi terbaik untuk menciptakan keseimbangan, di antara pemain yang sering bermain dan jarang bermain,” tegas pelatih asal Portugal ini. (*/ Ra Indrata)