
Bupati Situbondo, H. Dadang Wigiarto, SH saat menjadi inspektur Upacara Peringatan Hari Santri Nasional. (Humas Pemkab Situbondo)
Situbondo – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menunjuk Sekda Situbondo Syaifullah, sebagai Pelaksana Harian (Plh) Bupati Situbondo. Keputusan Gubernur Jatim itu tertuang dalam surat keputusan bernomor 131/1051/011.2/2020. Sebagai Plh Bupati, Syaifullah bertugas melaksanakan tugas sehari-hari Bupati Situbondo, dan melaporkan pelaksana tugasnya kepada Gubernur Jawa Timur.
“Betul, gubernur sudah menunjuk bapak Sekda sebagai Plh Bupati. Karena saat ini bapak wakil bupati sendiri sedang menjalani cuti kampanye hingga 5 Desember nanti,” kata Kabag Humas dan Protokol Pemkab Situbondo, Agung Wintoro, Jumat (27/11), dikutip dari detikcom.
Keputusan Gubernur Jatim itu berlaku sejak ditetapkan di Surabaya, 26 November 2020, hingga berakhirnya masa kampanye Wakil Bupati Situbondo, pada 5 Desember mendatang.
“Ini untuk mengisi kekosongan jabatan bupati, sampai dengan berakhirnya masa cuti kampanye bapak wakil bupati,” tukas Agung Wintoro.
Penunjukan pelaksana harian bupati ini dilakukan pasca meninggalnya Dadang Wigiarto, setelah 3 hari berjuang melawan Covid-19, di RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo. Dadang Wigiarto dinyatakan positif Covid-19 pada Selasa (24/11) lalu. Bupati dua periode tersebut langsung menjalani perawatan medis sejak 24 November 2020 di rumah sakit tersebut.