
Malang Post – Calon Jamaah Haji (CJH) PNS Pemkot Malang pada 2022, sebanyak 29 orang PNS. Yakni 10 CJH laki-laki dan 19 orang perempuan. Termasuk, Sekkota Malang Erik Setyo Santoso di dalamnya. Sedangkan, Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji, turut berangkat haji pada 2022 ini. Namun lewat jalur Petugas Haji Daerah (PHD), usai melunasi biaya hajinya sebesar Rp 100,6 juta.
Wali Kota Malang selepas pemberangkatan 29 CJH PNS Pemkot Malang dari Masjid Baiturrahman menyampaikan, perjalanan seorang CJH berjuang lahir batin. Dituntut kekhusyu’an sekaligus kesiapan jasmani maupun rohani. Sehingga dalam menunaikannya, katanya, agar bisa mendapatkan predikat haji mabrur. Segala kesiapan mental, jasmani dan rohani. Betul-betul mesti disiapkan oleh seorang CJH.
“Sepulangnya dari menunaikan ibadah haji, jika nilai amal ibadah sekaligus salatnta meningkat serta akhlaknya semakin baik dan santun. Insyaallah CJH tersebut mendapatkan predikat haji mabrur,” terang Sutiaji, Selasa (7/06/2022).
Selain dari itu, orang yang menunaikan ibadah haji. Banyak hal perlu direnungkan dan dipahami sekaligus napak tilas. Atas perjalanan Nabi Ibrahim as dan Nabi Muhammad saw.
“Memberikan banyak pelajaran tentang nilai ibadah. Utamanya terkait ibadah haji, di dalamnya mengandung nilai spiritual rohani. Termasuk, dibalik hikmah maupun keutamaannya. Allah swt memberikan pahala dan garansi surga-Nya,” ucapnya.
Disinggung keberlangsungan roda pemerintahan selama menunaikan ibadah haji, pria asli Lamongan ini menegaskan, tugas Wali Kota selanjutnya diimpahkan ke Wakil Wali Kota Malang, yakni Bung Edi sapaan Sofyan Edi Jarwoko.
“Sedangkan, tugas Sekkota Erik Setyo Santoso.L, yang saat ini turut menunaikan ibadah haji, kita berikan kepada pejabat eselon II. Akan tetapi, masih dalam pembahasan di internal pemkot,” tegas Wali Kota Sutiaji.
Terpisah, Kepala Kantor Kemenag Kota Malang, Dr. H. Mochtar Hazawawi mengatakan, terkait keberangkatan haji Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji, dibenarkan berangkat tahun 2022 ini. Setelah melunasi biaya hajinya lewat jalur PHD.
“Namun untuk Sekkota keberangkatan hajinya tahun ini, baru mendapatkan infomasinya. Selanjutnya, CJH asal Kota Malang diberangkatkan dari lapangan Rampal Brawijaya pada Minggu (12/06/2022),” kata Mochtar.
Lebih lanjut, mantan Kepala Kemenag Kabupaten Blitar ini membeberkan, ada tiga kloter untuk 690 CJH asal Kota Malang. Angka aslinya adalah 508 CJH, tapi ada tambahan CJH dari mutasi serta cadangan.
“CJH asal Kota Malang mengisi pada tiga Kloter, yakni kloter 14. Dimana CJH Kota Malang bercampur dengan CJH asal Kabupaten Malang dan Pasuruan serta lainnya,” beber Mochtar.
Berikutnya, kloter 15 berisikan 450 CJH murni diisi CJH Kota Malang. Lantas kloter 16 berisikan 18 CJH asal Kota Malang, sisanya dari CJH Pasuruan serta Gresik dan lainnya.
“Jamaah haji setelah menunaikannya, diperkirakan kembali ke tanah air diperkirakan tibanya pada 25 Juli 2022. Kami mohon doa restunya semua warga Malang Raya, senantiasa CJH diberikan kesehatan, keselamatan, kelancaran hingga tiba di Malang,” pungkasnya. (Iwan – Ra Indrata)