Malang – Malang Raya memiliki ragam tempat wisata. Bisa dibilang sangat lengkap. Mulai dari wisata gunung, air terjun, pantai, hingga wisata kulinernya. Karena itu, berwisata di Malang Raya tidak lengkap jika tidak mencicipi aneka kulinernya. Mulai makanan khas Malang, masakan tradisional, maupun masakan dari berbagai negara terdapat di Malang Raya.
Apabila Anda sudah bosan dengan wisata kuliner yang itu-itu saja, coba wisata resto saja. Malang memiliki banyak resto berarsitektur unik dan menarik. Salah satunya Javanine. Tiap sudut resto ini dapat digunakan untuk swafoto karena begitu unik dan menariknya. Karena itu, saat sudah di Malang sangat sayang jika tak mampir ke resto Javanine.
Resto bermodel kafe ini memiliki area yang luas dan terdapat pilihan ruangan outdoor maupun indoor. Hiasan tanaman dan ornamen-ornamen unik membuat resto ini sering disebut sebagai ‘premium javanese cafe’.
Sofyan, marketing Javanine mengatakan bahwa kafe ini tidak jarang disewa untuk acara ulang tahun hingga acara besar seperti pernikahan, Karena itu kini Javanine memiliki ballroom atau aula sendiri. Khusus acara besar di Javanine II yang terletak di dekat pintu tol Karanglo (Singosari).
“Selama pandemi Covid-19 biasanya hanya akad dan acara pernikahan kecil yang diadakan di sini. Untuk acara besar kami ada di Javanine II. Tetapi untuk saat ini kami tutup dan kami pindahkan di Javanine utama dengan kapasitas yang sangat terbatas,” ujarnya.
Selama pandemi Covid-19 memang semua tempat kuliner, hotel, dan tempat hiburan di Malang Raya sempat tutup. Namun, sejak sekitar Juni lalu sejumlah tempat kuliner diizinkan buka. Menyusul tempat-tempat wisata, hotel, dan tempat hiburan yang bisa buka. Namun, semuanya tetap harus mentaati protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19.
Mulai selalu bermasker, cuci tangan pakai sabun atau memakai handsanitizer, dan menerapkan sosial distancing atau jaga jarak. Semua masyarakat, baik pengunjung maupun pegawainya harus mematuhi protokol kesehatan itu.
Resto Javanine dengan tema Jawa ini memang memiliki daya tarik tersendiri bagi para pecinta budaya Jawa. Beberapa patung tertata apik sebagai penambah keindahan dalam acara pernikahan. Lantunan lagu di setiap area menambah para pengunjung betah berlama-lama di resto. Tentu saja cita rasa menu-menu yang dihidangkan juga lezat dan nikmat.
Ada beberapa ruangan di Javanine beralih fungsi. Dikhususkan sebagai acara resepsi pengganti ballroom di Javanine II. “First impression melihat kafe ini. Sih keren ya dari luar. Bangunannya unik dan terlihat elegan,” komentar Irma Hasanah, seorang pengunjung.(ags/ekn)