MALANG POST – ECOTON mengungkap bahwa air hujan di Malang dicemari mikroplastik. Serpihan kecil plastik berukuran lebih kecil dari 1 mm ini ditemukan di 5 lokasi.
Kelima lokasi itu adalah Sudimoro, Pasar Belimbing, Pasar Singosari dan Gadang. Penelitian yang dilakukan pada 6-8 November 2025 ini melibatkan partisipasi warga Malang.
“Kami membuka pengumuman melalui Instagram ECOTON mengajak warga untuk mengumpulkan air hujan di sekitar rumahnya sebanyak 1 liter. Air hujan itu ditampung dengan wadah yang tidak terbuat dari plastik seperti kaleng, panci steinless steel, mangkok atau mug yang diletakkan di ketinggian di atas 1,5 meter dan terbebas dari halangan seperti pohon atau bangunan.”
“Pengumuman ini mendapatkan respons dari lima orang di empat kecamatan Kota Malang” ungkap Alaika Rahmatullah dari ECOTON.
Lebih lanjut sample air hujan ini dikirimkan ke booth Pameran ECOTON di MCC lantai 5 Kota Malang untuk kemudian dianalisis menggunakan mikroskop stereo untuk identifikasi partikel mikroplastik.(*/Eka Nurcahyo)




