
MALANG POST – BMKG menyampaikan peringatan potensi terjadinya banjir rob di wilayah pesisir Jatim pada 23 hingga 27 Agustus 2025. Pemicunya, fase bulan baru atau new moon.
Koordinator Prakirawan BMKG Maritim Tanjung Perak Ady Hermanto mengatakan, banjir rob itu berpotensi terjadi di seluruh pesisir Jatim imbas terjadinya pasang maksimum.
Beberapa di antaranya seperti di wilayah Surabaya Barat hingga Pelabuhan Tanjung Perak. Pasang maksimum di perairan Jatim diperkirakan terjadi mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB.
“Untuk potensi banjir Rob diakibatkan oleh pasang maksimum air laut. Hampir seluruh perairan di Jawa Timur mengalami pasang maksimum, terutama di wilayah pesisir bagian utara Jawa Timur,” jelasnya.
Disatu sisi, BMKG menyebutkan beberapa wilayah yang perlu diwaspadai lantaran berpotensi mengalami gelombang dengan tinggi 2,5 hingga 4 meter. Daerah tersebut meliputi Perairan Banyuwangi, Malang, Jember, dan Lumajang.
Selain itu, perairan Blitar, Tulungagung, Trenggalek, hingga Pacitan juga masuk dalam daftar wilayah yang berpotensi terdampak gelombang tinggi.
“Pola angin di wilayah perairan Jatim umumnya bertiup dari timur ke tenggara dengan kecepatan 5-30 knot. Perairan selatan Jawa Timur perlu diwaspadai, karena angin timuran yang cukup kuat dapat memicu gelombang laut dengan kategori sedang hingga tinggi,” tulis akun Instagram resmi @infobmkgperak.
BMKG menambahkan, secara umum kondisi cuaca di perairan Jawa Timur diprediksi cerah berawan. Kendati demikian, potensi gelombang tinggi perlu diwaspadai terutama bagi masyarakat yang beraktivitas di laut.
“Perahu nelayan bisa waspada apabila kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter,” imbau BMKG.
Selain itu, kapal tongkang juga diminta berhati-hati apabila kecepatan angin mencapai 16 knot dengan tinggi gelombang 1,5 meter. Sementara kapal ferry perlu mewaspadai kondisi angin dengan kecepatan 21 knot disertai gelombang setinggi 2,5 meter.
BMKG meminta seluruh masyarakat, khususnya nelayan dan pengguna transportasi laut, untuk memperhatikan perkembangan cuaca terkini sebelum beraktivitas.
Sementara itu fase bulan baru atau new moon juga berdampak di daratan dengan menurunnya tekanan udara yang menjadikan semakin dingin, hal tersebut juga tampak di beberapa daerah di Kabupaten Malang. Seperti Kecamatan Poncokusumo, Kepanjen, Pakisaji, dan Wagir akan mengalami suhu antara 14-15 derajat celsius.
Di Kota Malang, suhu dingin diperkirakan berada di sekitar 20 derajat Celsius, dengan suhu tertinggi mencapai 28 derajat Celsius hingg ahir agustus ini. (M Abd Rachman Rozzi-Januar Triwahyudi)