
Malang Post – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani, Babinsa 0833 -04/Sukun Kelurahan Bakalankrajan, Kecamatan Sukun, Kota Malang aktif melakukan pendampingan terhadap kegiatan penyerapan gabah hasil panen Kelompok Tani Mukti bersama mitra penggilingan padi bertempat di Jl. Pelabuhan ketapang RT 12/RW 05 Kel.BakalankrajanKec. Sukun Kota Malang, Senin, (14/04/25).
Pendampingan yang dilakukan oleh Babinsa Bakalkrajan ini bertujuan untuk memastikan proses serap gabah berjalan lancar dan tepat sasaran. Selain itu, kehadiran Babinsa di lapangan juga memberikan rasa aman sekaligus menjadi jembatan komunikasi antara petani dan pihak pembeli.
“Kami mendampingi langsung proses penyerapan gabah dari petani agar hasil panen mereka bisa terserap maksimal dengan harga yang wajar. Ini bentuk nyata dukungan TNI terhadap kesejahteraan petani dan program ketahanan pangan nasional,” ujar Serda Anukir Sada, Babinsa Bakalkrajan, saat ditemui di lokasi kegiatan.
Menurut Serda Anukir, gabah yang diserap merupakan gabah berkualitas yang memenuhi standar Bulog, baik dari segi kadar air maupun kebersihannya. Dengan adanya pendampingan ini, petani lebih memahami standar kualitas dan tata cara penyerahan gabah yang benar.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi terpadu yang melibatkan TNI, pemerintah daerah, dan Bulog untuk menjaga stabilitas harga gabah serta menjamin ketersediaan stok beras nasional. Tidak hanya sebagai penjaga wilayah, Babinsa kini juga menjadi motor penggerak pemberdayaan masyarakat di sektor pertanian.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari masyarakat tani yang selama ini mengandalkan hasil panen sebagai sumber utama penghidupan. Harapannya, kerja sama yang sudah berjalan ini dapat terus ditingkatkan guna mencapai ketahanan pangan yang kuat dan berkelanjutan.(*)