ASING: Pablo Oliviera dan Charles Lokoli Ngoy, dalam sesi latihan terakhir sebelum menjamu Persis Solo di Stadion Gelora Soepriadi. (Foto: Arema Official)
MALANG POST – Dalam laga terakhirnya di pekan ke-13, Arema FC harus rela menelan kekalahan penyakitkan dari rival abadinya, Persebaya Surabaya.
Sabtu (7/12/2024) kemarin, dalam laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Arema FC kalah 2-3 (1-2), setelah terkena penalti di injury time. Padahal sepanjang laga, skuadra Singo Edan berhasil mengimbangi bahkan sempat menguasai pertandingan di 15 menit terakhir pertandingan.
Karena kekalahan itulah, tidak saja memperpanjang rekor tak pernah menang lawan Persebaya. Arema FC juga harus puas tetap berada di posisi papan atas paling bawah. Alias di peringkat ke-6 klasemen sementara Liga 1 musim 2024/2025.
Dan pada pekan ke-14, yang bakal berlangsung Kamis (12/12/2024) sore, Arema FC bakal mencari pelampiasan. Atas kekalahan yang menyakitkan di kandang Bajul Ijo tersebut.
Apalagi lawan yang bakal dihadapi di Stadion Gelora Soepriadi, Persis Solo, adalah tim yang tak pernah menang di lima laga terakhirnya. Bahkan tim berjuluk Laskar Sambernyawa itu, juga tak bisa mencetak gol dari lima penampilan terakhirnya.
Meski Arema FC sendiri, ketika bertanding di kandang, rekornya tidak terlalu mentereng. Namun Johan Ahmat Alfarizie dan kawan-kawan, bertekat untuk bisa mempertahankan poin sempurna.
Dua kekalahan di kandang saat menjamu Borneo FC (0-2) dan Persija (1-2), adalah masa lalu yang tak ingin kembali diulang. Terlebih-lebih, saat ini peluang untuk memantapkan posisi di papan atas terbuka lebar.
Pelatih Arema FC, Joel Corneli, juga mengakui pihaknya sudah melakukan evaluasi terhadap kesalahan-kesalahan yang dilakukan saat dikalahkan Persebaya. Baik itu kesalahan individu pemain maupun tim secara keseluruhan.
Pun dengan upaya mengembalikan mental bertanding pemain, sudah dilakukan di masa jeda pertandingan. Karena diakuinya, usai kalah dari Persebaya, mental pemainnya sempat bermasalah.
“Ketika lawan Persebaya dan kami langsung kebobolan dua gol di awal babak pertama, membuat kondisi menjadi sulit bagi mental pemain. Apalagi di akhir laga kita kalah dengan menyakitkan,” kata pelatih asal Brasil ini, dalam prematch press conference, Rabu (11/12/2024).
Beruntungnya, tandas Joel Corneli, pemain Arema FC memiliki mental bermain yang cukup bagus. Meski sempat turun usai kekalahan tersebut, pemain-pemain juga cepat bangkit kembali.
Kondisi tersebut didukung oleh banyaknya waktu istirahat dalam minggu-minggu ini. Yang menjadikan pemain memiliki waktu untuk mengembalikan kondisi fisik dan mental mereka.
“Pemain punya kualitas yang bagus dan mental mereka sekarang sudah bagus lagi. Juga minggu ini banyak waktu istirahat, jadi besok (Kamis, Red.) siap untuk bisa bawa tiga poin,” imbuh Joel Corneli.
Karenanya, persiapan menghadapi Persis Solo, dinilai cukup bagus dan siap untuk bermain di bawah dukungan langsung Aremania. Bahkan persiapan saat ini, disebut lebih bagus ketimbang saat bertemu dengan Persebaya.
Hal yang sama juga disampaikan Wiliam Moreira Marcilio. Playmaker asal Brasil ini juga mengaku persiapan pemain cukup bagus, untuk menjamu Persis Solo.
“Kami meminta maaf di pertandingan kemarin (lawan Persebaya), kami tidak berhasil mendapatkan poin. Tapi di pertandingan besok (Kamis, Red.), kita harus dapat tiga poin. Terutama karena disaksikan langsung Aremania,” jelas mencetak assist terbanyak sampai pekan ke-13 kemarin. (Ra Indrata)
Prakiraan Susunan Pemain:
Arema FC (4-3-3): Lucas Frigeri; Rifad Marasabessy, Choi Bo-kyun, Thales Lira, Johan Alfarizie; Shulton Fajar, Pablo Oliviera, Wiliam Marcilio, Samuel Balinsa; Dedik Setiawan, Dalberto Belo
Pelatih: Joel Cornelli.
Persis Solo (4-2-3-1): Muhamad Riyandi; Eky Taufik, Facundo Aranda, Eduardo Kounde, Eky Taufik; Gonzalo Andrada, Sho Yamamoto; Althaf Indie, Braif Fatari, Irfan Jauhari; Ramadhan Sananta.
Pelatih: Ong Kim Swee.
