MALANG POST – Pesta kembang api dan atraksi flashmob menjadi pembuka gelaran Batu Art Flower Carnival (BAFC) 2024. Rute 2 kilometer sepanjang Jalan Panglima Sudirman, Kota Batu menjadi lautan manusia.
Masyarakat dan wisatawan sangat antusias menyaksikan event tahunan yang paling ditunggu ini. Mereka berjajar rapi sejak Minggu (27/10/2024) pagi, menanti satu persatu rombongan peserta BAFC 2024 menampilkan aksinya.
Warna-warni keindahan bunga petani lokal Kota Batu tersaji sangat apik, tersusun rapi di kendaraan para peserta. Lenggak-lenggok peserta berkostum bunga dan kostum unik lainnya membuat parade semakin hidup.
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menyatakan, BAFC 2024 merupakan agenda tahunan dalam rangka memperingati HUT ke 23 Kota Batu.
TEKAN TOMBOL: Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai bersama jajaran Forkopimda Kota Batu saat menekan tombol tanda dimulainya BAFC 2024. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Event ini digelar bertujuan untuk mengenalkan produk lokal unggulan Kota Batu, yaitu tanaman hias.
“Kami ingin kenalkan produk tanaman hias Kota Batu yang sudah 70 persen menguasai pangsa pasar wilayah Indonesia. Termasuk dengan adanya IKN, dimana kebutuhan IKN sangat luar biasa yang diambil dari Kota Batu,” tuturnya
Melalui event ini, pihaknya berharap, dunia usaha tanaman hias Kota Batu semakin terkenal. Pangsa pasar tanaman hias Kota Batu semakin besar, bukan hanya skala nasional tetapi juga tembus pasar internasional.
“Kota Batu sudah ekspor sejumlah komoditi tanaman hias. Karena itu, dengan event ini kami ingin mempromosikan produk tanaman hias Kota Batu yang sangat luar biasa, dimana varian-variannya tidak ada di daerah lain selain di Kota Batu,” papar Pj Aries.
MENAWAN: Para peserta BAFC 2024 nampak sangat menawan menggunakan kostum bermotif bunga. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
Pihaknya juga berharap, melalui event BAFC 2024, mampu mengerek UMKM Kota Batu. Untuk dapat terus bertumbuh dan berkarya. Sehingga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat Kota Batu.
Kepala Dinas Pariwisata (Disparta) Kota Batu, Arief As Siddiq menyatakan, BAFC 2024 menjadi salah satu event yang paling ditunggu masyarakat dan wisatawan, dimana event ini sudah masuk dalam kalender wisata Kota Batu 2024.
“Ini merupakan tahun ke tiga kami menggelar BAFC. Event ini sangat spesial, karena dari tahun ke tahun kami terus mengembangkan menjadi lebih baik. Begitu juga fasilitas dan peserta yang menyajikan penampilan dengan maksimal,” papar Arief.
Karena itu, pihaknya mengapresiasi seluruh peserta yang telah mengikuti dan menampilkan karya-karya terbaik serta ke khas-an yang sangat luar biasa.
INDAH DAN CANTIK: Mobil-mobil berhiaskan bunga dari petani Kota Batu nampak sangat indah dan cantik. (Foto: Ananto Wibowo/Malang Post)
“BAFC 2024 merupakan event kolaborasi antara potensi pertanian bunga, kesenian dan budaya khas Kota Batu,” ujarnya.
Dia juga menyampaikan, BAFC 2024 diikuti sebanyak 55 kontingen dengan 45 mobil hias. Kontingen berasal dari jajaran Forkopimda Kota Batu, OPD Pemkot Batu, kelurahan, BUMD, perusahaan swasta, sekolah, Pemkot Semarang dan Pemkab Pasuruan.
Para peserta menampilkan miniatur potensinya masing-masing, sehingga dapat lebih dikenal masyarakat. “Event ini sangat luar biasa dan mendapatkan apresiasi dari banyak kalangan,” imbuh Arief.
Lebih lanjut, Arief memperkirakan, perputaran uang melalui event BAFC 2024 mencapai Rp6 miliar. Meliputi bunga-bunga yang menghiasi kendaraan peserta berasal dari petani bunga Kota Batu, kuliner, UMKM dan lainnya.
“Selain menjadi ajang hiburan, kami berharap digelarnya event ini dapat mempromosikan pariwisata dan pertanian Kota Batu. Khususnya pariwisata di bidang seni dan budaya. Termasuk juga membantu memajukan sektor perekonomian,” tutup Arief. (Adv/Ananto Wibowo)