DUET: Julian Guevara dan Charles Lokoli Ngoy, dua pemain asing Arema FC, saat turun di putaran kedua Liga 1 musim 2023/2024. Keduanya berpeluang besar untuk tetap dipertahankan Arema FC. (Foto: Arema Official)
MALANG POST – Liga 1 musim 2023/2024, Arema FC memiliki enam pemain asing. Mereka adalah Julian Garcia Schwarzer (Philippines), Charles Raphael de Almeida (Brasil), Sneyder Julian Guevara Munoz (Kolombia), Pablo Angel Ariel Lucero (Argentina), Charles Lokoli Ngoy (Australia) dan Gilbert Alvarez Vargas (Bolivia).
Untuk nama terakhir, Gilbert Alvarez, masuk di putaran kedua. Tapi hanya bermain tujuh kali, dengan mencetak dua gol. Total pemain Timnas Bolivia ini hanya 331 menit memperkuat Arema FC.
Berbeda dengan Julian Guevara. Sama-sama masuk di putaran kedua, tetapi pemain yang mencetak tiga gol untuk Arema FC ini, sudah 14 kali bermain dengan total 1.229 menit di lapangan.
Ada satu pemain asing lain, yang sempat memperkuat Arema FC di musim 2023/2024. Ichaka Diarra, pemain Mali yang berusia 29 tahun.
Namun mantan pemain Al Ansar FC ini, hanya bersama Arema FC hingga putaran pertama babak regular series. Pemain berusia 28 tahun ini, juga hanya 10 kali memperkuat Arema FC, dengan total 694 menit di lapangan.
Hingga babak regular series Liga 1 musim 2023/2024, paling tidak ada dua pemain yang menonjol. Yakni Julian Guevara dan Charles Lokoli Ngoy. Terutama saat-saat skuadra Singo Edan, berada dalam masa kritis di zona degradasi.
Kedua pemain itu memiliki peran yang krusial, ketika Arema FC dipoles Widodo Cahyono Putro, yang masuk sejak pekan ke-24. Sampai akhirnya tim yang berdiri 1987 ini lolos dari jeratan degradasi ke Liga 2.
Tak heran jika Julian dan Lokoli Ngoy, konon menjadi dua dari seluruh pemain asing Arema FC, yang bakal dipertahankan untuk musim depan.
Sedangkan untuk tambahan pemain asing lainnya, manajemen Arema FC masih akan menunggu regulasi PT Liga Indonesia Baru, menyoal jumlah pemain asing di Liga 1 musim 2024/2025.
Itu setelah muncul rumor yang menyebut, bakal ada delapan pemain asing di setiap klub kontestan Liga 1 musim depan.
Sedangkan di musim 2023/2024, hanya ada enam pemain asing. Yakni lima pemain asing dari negara bebas dan satu pemain asing dari negara ASEAN.
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, menyebutkan, dalam merekrut pemain asing nantinya, manajemen Arema FC akan benar-benar mencari agen pemain yang sesuai dengan rekomendasi PSSI.
“Sebenarnya ini kaitannya dengan kebijakan PSSI. Sekarang PSSI itu hanya mengakui beberapa agen pemain. Kalau tidak salah, ada enam agen di Indonesia yang diakui oleh federasi.”
“Mungkin itu yang bisa kita manfaatkan. Kadang-kadang agen itu menawarkan pemain yang asal-asalan. Jadi kalau ada kebijakan dari PSSI (soal agen pemain) itu, pemain yang ditawarkan akan sesuai,” ujarnya melansir Tribun.
Arema FC sendiri dalam beberapa musim terakhir, memang sempat terkendala dan ‘tertipu’ dengan beberapa pemain asing, yang ditawarkan agen pemain.
Beberapa tidak memenuhi syarat. Bahkan ada yang tidak lolos saat menjalani tes medis di Arema FC. Yang tentunya semua itu tidak sesuai dengan proposal yang ditawarkan.
Kondisi ini yang bakal diperketat lagi, untuk mencari pemain-pemain yang benar-benar memiliki kualitas.
“Ya intinya kami gak mau gambling lagi. Musim depan harus lebih baik lagi. Kami akan mencari pemain yang sudah matang. Baik itu untuk pemain lokal, pemain muda maupun untuk pemain asing,” tandasnya. (*/Ra Indrata)
