Malang Post – Kabar membanggakan kembali datang dari mahasiswa Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan (PKN), Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Adalah Amelia Salsaba Anatasya, yang berhasil meraih predikat Putri Nusantara Jawa Timur tahun 2023.
Di ajang tersebut, Amelia membawakan inovasi media pembelajaran online melalui website. Menampilkan indahnya wisata alam pelosok untuk masyarakat, khususnya anak remaja. Program kerja yang ia bawakan bernama Jelajah Nusantara.
Bella mengatakan, saat ini anak remaja menggunakan gadget dengan waktu yang lama. Namun hanya digunakan untuk bermain game atau media sosial saja.
Hal ini menggerakkan hatinya, untuk mengubah kebiasaan mereka dengan penggunaan gadget yang lebih bermanfaat.
Menyajikan sebuah artikel yang dikombinasikan dengan gambar serta bahasa yang menarik adaah solusi yang ia tawarkan. Dengan begitu, literasi anak remaja bisa meningkat.
Tidak hanya itu, Bella juga menyajikan cuplikan hasil keindahan alam ke dalam artikel, Tiktok dan Instagram.
“Anak remaja menjadi target utama, karena gawai yang hampir tidak pernah lepas dari genggamannya. Mereka juga penerus bangsa yang bertanggung jawab menjaga bumi,” ujarnya.
Bella sendiri, telah menyajikan enam tempat wisata alam yang indah, ke dalam artikel dan media sosialnya.
Yakni Coban Nirwana berlokasi di Malang, Kedung Cinet di Jombang, Ranu Manduro di Mojokerto, Candi Rimbi di Jombang, Kebun Raya Purwodadi di Pasuruan dan Pemandian Air Panas Padusan di Pacet.
“Aku sangat bersemangat untuk mengimplementasikannya secara langsung, melalui program yang aku buat di Putri Nusantara Jawa Timur. Pengetahuan mengenai kekayaan alam yang kita miliki, penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air kepada remaja,” katanya.
Menurutnya, juri tertarik dengan inovasi yang ia bawakan, karena mampu memperkenalkan wisata pelosok bagi masyarakat. Sekaligus menjadi media pembelajaran bagi generasi muda sehingga menumbuhkan rasa cinta tanah air.
Bella juga menjelaskan, saat sesi penilaian juri, pertanyaan yang diberikan dapat ia jelaskan dengan jelas, karena berhubungan dengan materi di kelas perkuliahannya.
“Inovasi yang aku tawarkan, dapat memikat hati juri. Karena skill public speaking yang aku punya. Kunci utama saat penjurian adalah kepercayaan diri dan penyampaian program kerja dengan menarik dan jelas. Skill itu aku dapatkan melalui organisasi yang aku ikuti di UMM dan aktif menjadi volunteer di berbagai kegiatan,” ungkapnya.
Selanjutnya, keberhasilannya menjadi Putri Nusantara Jawa Timur, membuat tekadnya semakin kiat. Ia akan melanjutkan karirnya sebagai putri di Duta Pemuda Pendidikan Indonesia. Ia mengaku ingin membawa sebuah inovasi yang dapat membantu mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Kampus UMM sangat mendukung dan mengapresiasi setiap jenjang karir saya, mulai dari materi, biaya dan fasilitas yang membantu saya untuk selalu berkembang.”
“Dengan begitu saya semakin semangat dan percaya diri untuk membangun karir saya dengan belajar mengambil ilmu sebanyak-banyaknya di UMM,” pungkasnya. (M. Abd. Rahman Rozzi)