Malang Post Usai menyumbangkan satu medali perak dan perunggu beberapa hari lalu. Cabang olahraga (cabor) berkuda Kota Batu, kembali berhasil menyumbangkan medali untuk kontingen kota ini, di ajang Porprov Vlll Jatim 2023.
Cabor tersebut berhasil mengamankan medali emas dari nomor Balap Kuda Pacu. Raihan medali emas itu, menjadi medali emas pertama untuk Kota Batu. Diraih oleh Muhammad Panji Saputra, bersama kuda andalannya Putratalaud di kelas G 1000 meter.
Pada pertandingan final yang digelar di Lapangan Denma Pasmar 2, Gedangan, Sidoarjo, Minggu (10/9/2023). Saputra sempat tercecer di posisi ke tiga. Meski begitu, dia dengan cepat mengejar lawan-lawanya. Dengan menyalip dua kuda yang ada didepannya dan memimpin balapan hingga garis finis.
Saat tercecer di posisi ke tiga, kondisi itu sempat membuat deg-degan para pendukung Kota Batu. Sebab dalam pertandingan sebelumnya di Grup I, Saputra yang balapan dengan menggunakan Kuda Parakesit kalah dengan posisi di urutan ke 4.
Suasana tegang bertambah terasa, karena Bintang Prawira Akbar, atlet berkuda Kota Batu lainnya, bersama kudanya Akhsabu kalah di pertandingan final di kelas H 1000 meter. Meski begitu, dalam kondisi tidak menentu ini, Saputra berhasil mengakhiri pertandingan dengan kemenangan.
“Alhamdulillah bisa menang di race terakhir. Karena dua race lain kami kalah. Lega rasanya bisa menang dan mempersembahkan medali emas untuk Kota Batu tercinta,” tutur Saputra usai pertandingan.
Dengan kemenangan tersebut, cukup melegakan banyak pihak. Sebab Balap Kuda Pacu di Kelas G ini merupakan kelas bergengsi. Para penggemar pacuan kuda yang menyebut sebagai perangnya kuda bintang di Jatim.
Kemenangan tersebut, disaksikan langsung oleh Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai. Usai pertandingan, Pj Aries langsung menyerahkan bonus mentas kepada peraih medali emas, sebesar Rp5 juta.
Bonus mentas itu diberikan seketika kepada atlet, untuk memacu prestasinya. Selain bonus mentas, Pj Aries masih menambahkan bonus lagi kepada atlet Kota Batu yang berhasil meraih prestasi.
“Kami bersyukur karena di Pacuan Kuda ini, Kota Batu berhasil mendapatkan medali emas yang pertama. Mudah-mudahan, cabor lain bisa mendapatkan semangat. Sehingga bisa mendapatkan medali emas lagi untuk kontingen Kota Batu,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Kota Batu, Sentot Ari Wahyudi bersyukur dan berterima kasih kepada masyarakat Kota Batu atas doa restunya. Sehingga atlet Pordasi Kota Batu bisa mendapatkan prestasi maksimal.
“Alhamdulillah di kelas G ini kelas yang luar biasa. Kelas ini memang satu-satunya harapan kami, yang kami andalkan. Dua kelas tadi (yang kalah.red), kami memang jauh. Karena itu ke depannya perlu dievaluasi kembali, bagaimana atlet Kota Batu, termasuk kuda betul-betul dipersiapkan di kelas-kelas yang lain,” ujar Sentot.
Kemenangan manis itu, mengakhiri perjuangan Pordasi Kota Batu di Porprov Vll Jatim 2023. Dimana sebelumnya Pordasi telah menyumbang dua medali di kategori HBA Ground 40 meter. Satu medali perak diraih oleh Rayhan Akmal Ahmad Biantoro dan satu medali perunggu diraih oleh Deanova Abdillah. (Ananto Wibowo)