Malang Post – Tengah malam, geger warga lingkungan Jalan Cucak Rawun 2 blok 8E no 5 Sawojajar 2 Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Seekor ular ukuran besar masuk ke sudut ruangan rumah warga.
Kuatir ular berwarna hitam itu membahayakan keluarga, Muji segera menghubungi markas Pemadam Kebakaran Kabupaten Malang. Tanggapi permintaan evakuasi, sekitar pukul 23.35 WIB, tim Armada Rescue meluncur lokasi.
Sampai lokasi, tim sempat berkordinasi dengan pemilik rumah. Komunikasi ini guna memastikan titik dimana ular bersembunyi dan memperkirakan jenis ular serta potensi bahaya ancamannya.
Ditemukanlah ular bersembunyi di salah satu sudut rumah dekat tiang jemuran. Petugas berkeahlian khusus dan memakai alat penjepit segera memojokkan posisi ular. Berikutnya petugas mengevakuasi ular.
Proses ini tidak membutuhkan waktu lama. Petugas berhasil dengan lancar mengevakuasi ular dan memasukkannya dalam kantong. Ukuran ular cukup besar dan dipastikan berjenis ular kobra. Beruntung warga segera melapor karena ular jenis itu sangat berbisa.
Petugas Armada Rescue juga sempat berkomunikasi dengan warga akan bahaya ular dan mengimbau agar warga sesegera mungkin untuk melapor atau meminta bantuan kepada ahli yang mampu mengevakuasi ular. Keterampilan evakuasi juga butuh alat khusus.
Khusus ular kobra, memang tidak sembarang orang dapat menjinakkannya. Ular jenis ini dapat menyemburkan cairan ke wajah seseorang jika terlalu dekat atau bila merasa terancam. Ular ini juga agresif dan berani kepada manusia.
Kasus semburan cairan bisa ular kobra sendiri, tercatat pernah terjadi di Kota Malang. Saat itu, warga berusaha sendiri menangkap ular. Bukannya berhasil, 2 warga justru terkena semburan cairan bisa ular. (Santoso FN-Yanuar Triwahyudi)