Malang Post – Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai meminta seluruh kepala OPD Pemkot Batu untuk meminimalisir pengadaan barang dan jasa secara langsung. Menurutnya, pengadaan barang dan jasa saat ini lebih cepat dilakukan secara elektronik. Sebab barang jelas, harga jelas dan kualitasnya terjamin.
Hal tersebut disampaikan Aries saat Launching Media Informasi dalam rangka Optimalisasi Sistematika On Boarding Process, Akses Informasi Etalase Inklusif yang Terintegrasi Secara Digital pada Katalog Elektronik Lokal di Graha Pancasila Balaikota Among Tani Kota Batu (27/6).
“Kepala OPD jangan lagi pengadaan secara langsung. Kami mendorong pengadaan barang dan jasa pemerintah melalui e-kalatog dan e-katalog lokal. Karena barang jelas, harga jelas dan kualitas terjamin,” katanya.
Tidak hanya itu, lanjut Aries, dengan pengadaan e katalog lokal. Berarti pemerintah telah mendukung pemberdayaan UMKM Kota Batu. Selain itu, dalam rangka pemasaran produk UMKM. Pihaknya berharap produk UMKM dipajang di setiap kamar di hotel dan setiap etalase restoran di Kota Batu. Kolaborasi ini akan terus diupayakan, sehingga produk UMKM menjadi kebanggaan di kota sendiri.
“Kalau bisa setiap kamar di hotel ada kripik, sari buah atau kopi dan teh produk UMKM Kota Batu. Pasti akan menjadi kebanggaan. Dan ini penting kita sampaikan ke PHRI untuk bersama-sama mencari solusi bagi pemasaran UMKM,” ungkapnya.
Kota Batu adalah kota dengan berbagai potensi didalamnya. Diantaranya industri pariwisata yang gaungnya sampai mancanegara, potensi pertanian yang telah dikenal secara nasional, produk-produk unggulan yang berdaya saing, serta serangkaian potensi keindahan dan keunggulan masing-masing desa dan kelurahan.
Di Kota Batu tercatat ada 14 ribu lebih UMKM. Dimana semuanya sangat penting untuk dirangkul dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah. Hal itu dilakukan sebagai komitmen memajukan UMKM sekaligus untuk mencintai produk dalam negeri.
Pemerintah Kota Batu sendiri, memiliki inovasi Bangga E-Lokal. Yaitu Belanja Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Kota Batu melalui Katalog Elektronik Lokal. Program ini dalam rangka sinergitas antara Pemerintah Kota Batu bersama pelaku UMKM dan Koperasi di Kota Batu. Dengan menggunakan platform katalog e-lokal, dipajang produk-produk unggulan Kota Batu. Sebagai penyedia produk barang dan jasa bagi pemerintah.
Komitmen Pengadaan barang dan jasa Pemerintah Kota Batu terwujud capaian Peringkat 10 Nasional Indeks e-purchasing terbesar di Indonesia. Juga mendapatkan Penghargaan Peringkat 5 Terbaik Pemerintah Kota/Kabupaten di Jawa Timur dalam ajang ‘e-purchasing Awards 2023’.
Sementara itu, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Kota Batu, Dian Fachroni menyampaikan, masih banyak pelaku UMKM di Kota Batu yang belum mengenal pengadaan barang dan kasa pemerintah. Padahal potensi belanja pengadaan Pemkot Batu di tahun 2023,yang diperuntukkan UMKM mencapai Rp279,2 milyar.
“Kami akan membantu UMKM Kota Batu, untuk masuk dalam e-katalog lokal seluas-luasnya,” ungkapnya. (Ananto Wibowo)