Malang Post – Kecelakaan tunggal kendaraan roda dua menewaskan pengemudi dan penumpang yang diboncengnya. Peristiwa itu terjadi di Jalan Indragiri, Desa Pesanggrahan, Kota Batu, Minggu, (26/2) malam.
Berdasarkan informasi awal, peristiwa tersebut diduga terjadi karena intensitas hujan tinggi yang melanda Kota Batu. Sehingga menyebabkan jarak pandang pengemudi minim. Hingga akibatnya kendaraan roda dua tersebut menabrak pembatas jalan dan akhirnya tercebur ke saluran air.
Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu menyatakan, setelah dilakukan penyisiran korban pertama ditemukan hanyut disaluran air. Kemudian selang beberapa menit kemudian, korban kedua ditemukan tak jauh dari lokasi penemuan korban pertama.
“Setelah dilakukan penyisiran kedua korban sudah ketemu. Informasi awal dua-duanya seorang perempuan. Keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal,” jelasnya.
Agung juga menuturkan, untuk mengetahui identitas korban secara pasti pihaknya memerlukan waktu. Sebab ke dua korban usianya masih dibawah 17 tahun dan belum memiliki kartu identitas KTP.
“Dua korba berjenis kelamin perempuan, kemungkinan keduanya seorang pelajar. Kami butuh waktu untuk mengumpulkan data yang lebih akurat. Nanti akan kami infokan lagi,” kata Agung.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari kartu pelajaran yang ditemukan. Korban pertama bernama Bawon Tri Ayu (15). Alamat rumahnya berada di Gangsiran Putuk, Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo. Dia merupakan seorang pelajar di salah satu SMA Negeri di Kota Batu. Sedangkan untuk korban ke dua masih dalam proses identifikasi.
Dalam peristiwa kecelakaan tersebut, korban menggunakan kendaraan jenis Honda Beat berwarna hitam bernopol N 5159 KD. Akibat peristiwa tersebut kendaraan mengalami rusak parah di bagian depan. Korban juga telah dievakuasi di RS Bhayangkara Hasta Brata Brata Kota Batu untuk mendapatkan tindakan lebih lanjut. (Ananto Wibowo – Yanuar Triwahyudi)