Malang Post – Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Kota Malang, berhasil meloloskan 19 atlet karate. Untuk program Sentra Pembinaan Olahraga Pelajar (SPOP) Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang 2023.
Mereka yang lolos mulai tingkat SMP dan SMA/SMK. Yang didahului dengan serangkaian seleksi. Baik administrasi maupun teknik dan kompetensi. Diikuti 51 atlet dari delapan perguruan karate. Terdiri dari 24 atlet perempuan dan 27 atlet laki-laki. Dari dua kategori. Kata dan Komite.
Ketua FORKI Kota Malang, Supardi mengatakan, penjaringan ini dilakukan untuk mencari bibit atlet karate potensi. Yang diproyeksikan dapat membentuk kerangka dan program jangka panjang FORKI.
“Puncak seleksi itu kami gelar di Dojo I FORKI yang ada Mall Olympic Garden (MOG) lantai 4,” katanya.Sebelumnya, lanjut Supardi, seleksi dan penjaringan dilakukan di Dojo II FORKI Kota Malang, di Jalan Ki Ageng Gribig V, No.1 Kelurahan Madyopuro.”Seleksi digelar 4 hari. Mulai dari administrasi sampai teknik.
Atlet-Atlet yang mengikuti seleksi, merupakan atlet-atlet terbaik dari perwakilan masing-masing perguruan,” jelasnya.
Dengan begitu, lanjut Supardi, FORKI Kota Malang juga akan mengikutkan para atlet seleksi SPOP di setiap kejuaraan. Dengan tujuan untuk menambah pengalaman para atlet.
“Dalam seleksi itu, juga didampingi atlet Porprov Kota Malang. Agar bisa memberi motivasi pada atlet SPOP. Yang terpilih akan diikutkan Kejuaraan UNESA di Surabaya, agar bisa menambah jam terbang,” pungkasnya. (Ra Indrata)