Malang Post – Ditutupnya akses jembatan Tunggulmas (Tunggulwulung-Tlogomas), sejak Kamis (21/4/2022) kemarin dikeluhkan masyarakat.
Pasalnya, banyak masyarakat yang menggunakan akses jembatan tersebut, untuk berbagai keperluan. Tak ayal menjadi penumpukan kendaraan di Jalan Tlogomas.
Lantaran banyak pengendara, tetap menerobos. Meski dua jalur keluar masuk jembatan tersebut telah di tutup menggunakan water barrier. Namun tidak ada penjagaan.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang, Heru Mulyono saat dikonfirmasi soal penutupan akses jembatan Tunggulmas tersebut, malah mempersilahkan untuk mengkonfirmasi secara langsung kepada pihak Provinsi Jawa Timur, soal penutupan akses Jembatan Tunggulmas.
“Monggo (silahkan) konfirmasi ke UPT PU Bina Marga Provinsi Jatim di Malang, yang berbeda di Jalan Kebalen Wetan Malang,” katanya, saat dihubungi melalui WhatsApp, Jumat (22/4).
Akan tetapi, ketika ditanya tentang penyebab dan status jembatan Tunggulmas tersebut, Heru enggan menjawab secara gamblang.
“Jalan Raya Tlogomas itu merupakan jalan provinsi, jadi penutupan jembatan tersebut bukan inisiasi Dishub Kota Malang,” tegasnya.
Sedangkan, saat ditanya apakah Dishub Kota Malang sudah diajak koordinasi dengan pihak Pemprov Jatim untuk penutupan jembatan tersebut, Heru tidak menjawab pertanyaan tersebut.
Dari informasi yang didapat dari warga sekitar, penutupan akses tersebut terjadi mulai Kamis (21/4/2022) kemarin pukul 13.00. Namun sekitar pukul 15.00, terlihat Water Barrier yang terpasang mulai dibuka oleh para pengendara yang melintasi jembatan tersebut. (Ra Indrata)