Malang Post — Para sahabat Fitri dan Agung, kaget dan tidak menyangka tragedi Senin (25/10/2021). Para sahabat ini mengenal pasangan Fitri – Agung sebagai sosok yang rukun dan tidak pernah sekalipun terlihat cek cok.
Apa yang sebenarnya terjadi, hanyalah bisa didapat dari keterangan Agung. Agung sendiri, Senin (26/10/2021) sejak Maghrib hingga tengah malam berada di IGD RSU Dr Saiful Anwar Malang.
Bersamaan Agung mendapat perawatan medis, jenazah Fitri berada di ruang Instalasi Forensik RSU Dr Saiful Anwar Malang.
Jenazah saat itu rencananya akan divisum et repertum ahli forensik guna meneliti dimana sajakah lukanya.
Salah satu sahabat kedua pasangan itu, sebut saja Jogja. Bersama dua pria lain, pria berusia sepuh ini mengenal sosok Fitri dan Agung. Ia tidak menyangka terjadi peristiwa tragis dialami keduanya.
“Sore ini saya ke rumahnya. Sempat ditelpon Agung, dia minta saya ke situ. Waktu datang, saya kaget. Kok ada ambulan, sudah rame,” ungkap Jogja kepada DI’sWay Malang Post.
Di dalam rumah, sekitar pukul 17.00, Fitri tergeletak di pojok. Adapula Agung di dalam kamar. Namun Jogja tidak melihat seksama luka yang terdapat di tubuh Fitri. Di rumah besar memiliki Green House kebun anggrek, Fitri dan Agung sudah lama tinggal.
“Selama ini tidak pernah ada tanda keduanya bertengkar. Saya sangat kaget,” ungkap sahabat lainnya. Sepengetahuan para sahabat anggrek itu, Senin sore merupakan jadwal paking tanaman.
Fitri dan Agung memang sepasang kekasih. Keduanya tinggal seatap. Fitri asal Mojokerto dan Agung asal luar Malang. Keduanya pernah satu kampus. Fitri adik kelas Agung.
Kedua pihak keluarga juga disebut-sebut saling kenal. Keduanya mengelola sebuah kebun anggrek. Keduanya juga sosok periang dan tidak mudah mengeluh atau emosi jika bercanda. (yan)