Malang Post – Pengembangan Tilawatil Qur’an (PTQ) Ar-Rayhaan Universitas Jambi menggelar Musabaqah Tillawatil Quran (MTQ) mahasiswa tingkat nasional. Event ini rutin digelar tiap tahun.
Kali ini masih dengan cara virtual. Meski demikian, pesertanya lebih dari 200 mahasiswa dari penjuru Indonesia. Mereka berlomba melakukan kebaikan dan mengamalkan Al-Qur’an.
Begitu pun UKM Jami’iyatul Qurro’ Wal Huffadz Unisma (Universitas Islam Malang). Tak menyiakan kesempatan ini, maka diturunkan wakilnya untuk mengikuti kejuaraan tersebut.
Alhamdulillah hasilnya, wakil Unisma meraih juara pada ajang tingkat nasional itu. Berikut ini para pemenangnya.
Muhammad Basory, prodi Pendidikan Agama Islam memperoleh Juara I bidang lomba tilawah putra kategori individual. Ariya Wahyu Eka Putra, prodi Hukum Keluarga Islam meraih Juara Harapan II. M Taufiqillah Syafi’ie, prodi Pendidikan Agama Islam menyabet Juara III bidang lomba tahfidz putra kategori individual.
Berikut ini pemenang kategori tim. Firda Qotrun Nada prodi Ilmu Hukum berpasangan dengan Rifatul Rhusnia prodi pendidikan matematika memperoleh Juara II bidang lomba karya Tulis Ilmiah.
Assaabiqotul Mardliyah prodi Managemen berpasangan dengan Intan Sintia Dewi Agustin prodi pendidikan Agama Islam memperoleh Juara Harapan I.
Raihan ini mendapat apresiasi dari Rektor Unisma, jajaran pimpinan serta seluruh civitas akademika. Senin (25/10/2021) apresiasi dan rasa syukur disampaikan terbuka pada publik.
Wakil Rektor IIII Bidang Kelembagaan, Publikasi, dan Teknologi Informasi Unisma Dr Ir Hj Istirochah Pujiwati MP menyampaikan, pihaknya bersyukur dengan keberhasilan mahasiswanya. Ini tentunya kabar mengembirakan.
“Patut disyukuri. Atas perintah Bapak Rektor, kita akan apresiasi raihan para mahasiswa berprestasi ini. Melalui hadiah dan piagam yang sudah di siapkan,” ujar Dr Ir Hj Istirochah Pujiwati MP.
“Bapak Rektor juga berpesan. Bahwa secara pribadi beliau akan menambah bonus bagi pemenang juara I. Agar menjadi penyemangat lainnya. Supaya lebih giat meraih prestasi di ajang selanjutnya,” tegasnya.
Sementara itu, Rektor Unisma Prof Dr H Maskuri M.Si, menyatakan begitu bangga dengan pencapaian mahasiswanya ini. Maka sudah selayaknya pihaknya mengapresiasi mereka yang mengharumkan nama Unisma.
“Teruslah berkarya. Bawa nama kampus ini setinggi-tingginya. Insyallah kami akan memberikan reward”, tegas Prof Maskuri.
Sebagai catatan, universitas ini juga memberikan pembinaan hingga apresiasi bagi para pecinta Al Quran melalui UKM Jami’iyatul Qurro’ Wal Huffadz. Mulai dari menghafal dan masha ray Al Quran.
“Karena kedepan kami ingin lulusan Unisma bukan hanya semata-mata menjadi intelek. Akan tetapi juga bermoral dan kaya. Sehingga menjadi rebutan,” ungkapnya.
Rektor Maskuri juga berpesan, agar para pemenang jangan sombong. Terus berikhtiar sembari mengembangkan inovasi dan kreatifitas yang terbaru.
“Insyallah dari kami jajaran akademisi akan selalu melakukan pembinaan terjadwal. Agar kedepan prestasi mahasiwa kita lebih banyak lagi,” pungkasnya.
Salah satu pemenang lomba, Muhammad Basory, Juara I bidang tilawah, mengatakan bersyukur atas raihan tersebut.
Mahasiswa asal Kalimantan ini, sudah dikenal Rektor Maskuri. Saat itu, sedang membaca tilawah Al Quran di Belung Poncokusumo Kabupaten Malang.
Maskuri menganjurkan melanjutkan sekolah di Unisma dengan beasiswa.
“Saya bersyukur atas kepercayaan yang diberikan Bapak Rektor. Hingga bisa saya balas dengan prestasi,” ujar Basory.
“Semoga kedepan saya akan tetap bawa nama harum Unisma pada ajang perlombaan lainnya,” tandasnya. (yan)