Malang Post — Pasar Numplek masuk Atria Hotel Malang. Masyarakat bisa melihat dan mendapatkan mulai Oktober hingga November 2021.
Beragam makanan dan jajanan pasar bisa dinikmati. Seperti rawon Malang, soto, nasi liwet, nasi pecel, urap-urap, sambal goreng krecek, mangut ikan, rujak pedas, putu ayu, terang bulan, pukis hingga aneka gorengan.
Tapi ini bukan peristiwa. Melainkan sajian khusus pada trimester keempat tahun 2021. Hotel ini, kembali membuka buffet festivalnya.
Kali ini mengusung konsep Pasar Numplek.
Untuk memanjakan lidah tamu hotel. Tema ini dipilih, untuk memberikan kesan tradisional pada setiap menu dan dekorasi yang ada.
Marketing Communications Executive Atria Hotel Malang, Danang Wibowo mengungkapkan. Pasar Numplek dibuka setiap akhir pekan. Tepatnya, Jumat dan Sabtu. Mulai pukul 5 sore hingga 9 malam.
“Semua menu tersebut dapat dinikmati prasmanan atau all you can eat dan ditawarkan dengan harga yang sangat terjangkau, yaitu Rp 125 ribu net per orang”, ungkap Danang Wibowo.
Danang menambahkan, Pasar Numplek ditujukan untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat. Bahwa Atria Hotel konsisten mengusung menu-menu tradisional Indonesia.
Melalui sajian makanan, sekaligus menyampaikan, hidangan di hotel berbintang tidak harus mahal. Bisa terjangkau, meskipun di masa pandemi.
“Pasar Numplek benar-benar akan memanjakan para pecinta kuliner. Puluhan menu tradisional Indonesia disajikan setiap akhir pekan. Wedang Uwuh, Aneka Gorengan, hingga Es Cendol bisa menjadi pilihan dalam menghabiskan waktu bersama keluarga”, tambah Danang Wibowo.
Rencananya, pada buffet festival Pasar Numplek ini, variasi menu akan dirotasi setiap pekan. Agar para tamu selalu merasakan sensasi makanan berbeda.
“Tentunya akan menyenangkan sekali apabila di satu lokasi dapat menemukannya banyak makanan,” tambah Dody Kristanto, Executive Chef Atria Hotel Malang. (yan)