Malang Post – Forkopimda Kabupaten Malang meninjau langsung kesiapan lokasi Isoter di tujuh lokasi di Kabupaten Malang, Sabtu (21/8/2021).
Guna mengendalikan kasus pandemi, gerak cepat dilakukan Forkopimda Kabupaten Malang. Salah satunya dengan percepatan kesiapan tempat isolasi terpusat pasien Covid-19.
Tujuh tempat disiapkan. Diantaranya Isoter depan Puskesmas Sumberpucung, gedung PGRI Kromengan, SDN 1 Ngajum, SMP Bumirejo Wonosari, SD Pandanrejo Wagir, SDN 1 Mulyoagung Dau dan SMPN 1 Karangploso.
Pengecekan lokasi Isoter dipimpin Bupati Malang M Sanusi bersama Kapolres Malang AKBP Bagoes Wibisono, Dandim 0818/Malang-Batu Letkol Inf Yusub Dody Sandra, Sekda Kabupaten Malang Wahyu Hidayat, jajaran Pejabat Utama TNI-POLRIserta jajaran lingkup Pemerintah Kabupaten Malang.
Kapolres Malang AKBP Bagoes Wibisono mengatakan. Seluruh warga Kabupaten Malang yang sedang isolasi mandiri wajib dipindahkan ke lokasi isolasi terpusat yang telah disediakan oleh Forkopimda Kabupaten Malang.
“Kita berharap dengan adanya lokasi Isoter ini, bisa menekan turun angka Covid di wilayah Kabupaten Malang,” ujar Bagoes.
Bagoes menjelaskan, hasil peninjauan terhadap kondisi Isoter. Tempat dan fasilitas ruangan sangat memadahi serta nyaman untuk pasien Isoter.
Selain itu, terdapat dokter jaga dan perawat yang siap 1×24 jam. Sehingga pasien benar-benar tertangani apabila pasien memerlukan tindakan/bantuan medis dalam kondisi darurat.
“Kita berusaha bersama menumbuhkan masyarakat Kabupaten Malang yang lebih sehat,” pungkasnya. (yan)