Malang-Post – MPH PGIS Kota Batu menggelar Temu Raya Paduan Suara (Terapadu) 2021 secara virtual.
Ketua Panitia Terapadu Virtual, Ardianto menjelaskan, tema yang diusung ‘Duta Kerajaan Allah’. Melalui Terapadu ini nama Tuhan boleh dimuliakan melalui pujian yang dikumandangkan.
“Untuk total peserta yang mengikuti lomba ada 9 jemaat dari seluruh Gereja Kristen di Kota Batu. Setiap gereja diwakili sekitar 20 orang. Dengan menampilkan talenta bernyanyi khususnya paduan suara,” ujar Ardianto, Rabu (26/5).
Dia mengatakan, karena saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19. Kegiatan Terapadu dilakukan secara virtual. Masing-masing gereja akan mengirimkan kreativitasnya.
Setelah itu dikumpulkan dalam satu file dan akan ditayangkan pada hari ini untuk dilakukan penilaian.
“Kami gelar secara virtual karena bertujuan untuk menghindari terjadinya kerumunan. Agar protokol kesehatan tetap terjaga,” katanya.
Kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin yang telah pihaknya laksanakan sejak tahun 2018 lalu. Namun karena tahun 2020 lalu pandemi sedang kencang-kencangnya, lomba tersebut tidak dilaksanakan.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso menyambut gembira atas pelaksanaan Terapadu. Karena Terapadu merupakan sebagian dari pembinaan dan pengalaman kehidupan beragama. Sehingga bisa menjadi sasaran dari pembangunan Bidang Agama di Kota Batu.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap terjadi peningkatan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Selanjutnya, diikuti dengan peningkatan kerukunan hidup beragama dan peningkatan partisipasi umat beragama dan peningkatan partisipasi umat beragama dalam pembangunan,” jelasnya.
Kata dia, hal tersebut merupakan refleksi dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah. Menempatkan asas keimanan dan ketaqwaan sebagai landasan pembangunan. Sekaligus memberi arti bahwa dalam kehidupan berbangsa, bermasyarakat dan bernegara. (ir)