Bandung – Harus ada tiga penalti. Untuk menentukan pemenang derby Jawa Timur. Saat Persebaya Surabaya bertemu Persik Kediri. Di partai kedua Grup C Piala Menpora. Berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung.
Di awali Persik. Terlebih dahulu mendapat penalti. Setelah tangan Alwi Slamat, menyentuh bola di kotak terlarang. Kapten Persik, Andri Ibo menjadi algojo. Sukses. Tim asal Kediri unggul 1-0 di menit 63.Tapi tidak bertahan lama. Hanya empat menit. Justru kali ini, sang pencetak gol yang menyebabkan penalti. Andri Ibo menjatuhkan Ricky Kambuaya.
Striker gaek yang mantan pemain Arema FC, Samsul Arif jadi algojo. Tendangannya berhasil menerobos halauan kiper Dikri Yusron. Skor 1-1. Dan kemenangan Persebaya, terjadi di menit 70. Lagi-lagi juga karena penalti. Pesakitan kali ini adalah OK John. Jangkar Persik ini menjatuhkan Samsul Arif di kotak terlarang. Samsul Arif juga yang kembali mengeksekusi penalti. Tugasnya dijalankan sempurna. Kedudukan 2-1 bertahan hingga akhir.
Bisa jadi kalau tidak ada dua kali penalti, Persebaya akan susah payah bisa menang. Sejak menit 36, Bajul Ijo sudah bermain dengan 10 orang. Rizky Ridho, mendapatkan kartu kuning kedua. Diapun harus diusir dari lapangan.
Kalah jumlah pemain itu juga, yang membuat Persebaya lebih fokus menjaga pertahanan. Tapi Persik, yang dilatih Joko ‘Gethuk’ Susilo, juga kesulitan membangun serangan. Meski unggul jumlah pemain.
Pun saat di sisa waktu pertandingan, ketika kedua tim saling berbalas serangan. Skuad asuhan Aji Santoso, tetap mampu menjaga kemenangan. Walhasil, Persebaya mengumpukan tiga poin di klasemen sementara Grup C. Persik harus puas dengan tanpa poin. Di laga perdananya di Piala Menpora 2021. (rdt)