Malang – Korelasi orgasme dan yoga dibenarkan adanya oleh, Maria Agustha selaku instruktur dan owner Fitness Story Parangargo Wagir.
“Kalau korelasi antara yoga dan orgasme itu ada, tapi dgn catatan, seberapa lama yang bersangkutan beryoga,” ungkap Maria Agustha kepada Di’s Way Malang Post.
Menurut Maria, maksudnya manfaat yoga ini tidak secara langsung terasa pada masing-masing orang bergantung kondisi yang bersangkutan. Motivasi dan karakter berpengaruh.
“Semisal usia saat pertama kali mulai berlatih yoga, kondisi fisiknya, mentalnya, lalu ketika seseorg berlatih yoga, secara alami tubuhnya akan merespon kondisi orang tersebut dan memperbaikinya secara bertahap,” urainya.
Manfaat yoga lainnya pun mendukung pencapaian orgasme bila didukung pose tertentu yang bertujuan untuk pencapaian tertentu pula. Semisal memperkuat otot panggul.
“Ya betul sekali. Dengan yoga, kerja jantung jadi lebih baik, pernafasan jauh lebih panjang, sirkulasi darah makin lancar, dan karena ada gerakan yoga yang melatih otot bagian rongga panggul dan organ di dalamnya pastinya jauh lebih baik kondisinya,” paparnya.
Soal motivasi, Maria menjelaskan panjang lebar. Menurutnya, latar belakang orang memilih untuk latihan yoga itu beragam. Ada yang mungkin sudah eneg dengan olahraga lain ditambah target tidak tercapai.
“Misal pengen punya momongan, sama dokter dianjurkan olahraga. Tapi bingung kan…olahraga apa yaaa…nyoba ini itu kok hasilnya nihil. Akhirnya kepikir yoga…ehhh mantap berhasil,” sebutnya.
Jadi pertanyaan, kenapa yoga kok bisa memenuhi semua harapan pesertanya?” Nah itulah keistimewaan yoga, spt yang saya bilang tadi. Yoga akan merespon kondisi tubuh dan psikis orang yang bersangkutan, ” tambahnya. (oso/yan)